Menuju konten utama

Daftar Film Indonesia Rilis Juli 2023 di XXI, CGV dan Cinepolis

Berikut ini daftar film Indonesia yang rilis Juli 2023 di bioskop XXI, CGV dan Cinepolis. Ada film Kejar Mimpi Gaspol! dan Film Ketika Berhenti di Sini.

Daftar Film Indonesia Rilis Juli 2023 di XXI, CGV dan Cinepolis
Film Kejar Mimpi Gaspol. Youtube/anakbangsaberkreasi

tirto.id - Daftar film Indonesia yang rilis Juli 2023 di bioskop di antaranya Kejar Mimpi Gaspol!, Tari Kematian, hingga Kutukan Peti Mati. Peminat film bergenre horor sepertinya tengah naik di Indonesia. Dari beberapa bulan lalu hingga Juli 2023, beberapa film yang rilis bergenre horor.

Di bulan Juli 2023, dua film horor akan tayang meliputi Tari Kematian dan Kutukan Peti Mati. Kendati demikian, film bergenre non horror juga turut dibuat serta ditayangkan seperti Kejar Mimpi Gaspol! hingga Jendela Seribu Sungai.

Berikut ini sedikit ulasan tentang sinopsis, daftar pemain, hingga sutradara dari daftar film Indonesia yang rilis bulan Juli 2023 di bioskop XXI, CGV, hingga Cinepolis:

Film Kejar Mimpi Gaspol!

Film Kejar Mimpi Gaspol! dijadwalkan tayang di bioskop Indonesia pada 6 Juli 2023. Kejar Mimpi Gaspol! merupakan film bergenre komedi drama yang berada dibawa arahan sutradara Hasto Broto.

Film Kejar Mimpi Gaspol! mengisahkan tentang seorang ibu dari Bromo yang tidak berani mengejar mimpi serta hobinya yakni menulis. Ibu tersebut berpikiran bahwa tugasnya hanya mewujudkan mimpi putrinya.

Beberapa artis yang berperan dalam film Kejar Mimpi Gaspol! meliputi Asri Welas, Tora Sudiro, hingga Michelle Ziudith.

Film Tari Kematian

Film Tari Kematian akan tayang layar lebar Indonesia mulai 6 Juli 2023. Film Tari Kematian mengisahkan seorang siswa SMK bernama Kinara yang suka menari. Namun teman-teman di sekolahnya mencemooh dan membully Kinara.

Suatu ketika, Kinara bertemu dengan seorang wanita tua bernama Kasmirah. Dari pertemuan tersebut, Kinarah diajari sebuah tarian kuno terlarang karena mematikan. Semenjak menari tari kuno, Kinara menjadi tenar di sekolah. Kendati demikian, nyawa orang-orang di sekitar Kinara menjadi taruhannya.

Pembuatan film Tari Kematian berada dibawa arahan sutradara Bram Ferino. Beberapa artis yang berperan dalam film bergenre horor tersebut seperti Clarice, Leon Dozen, Lilis Suganda, Yulia, hingga Dewi Amanda.

Film Jendela Seribu Sungai

Jendela Seribu Sungai merupakan film bergenre drama petualangan keluarga yang berada dibawa sutradara Jay Sukmo. Film Jendela Seribu Sungai dijadwalkan tayang mulai 20 Juli 2023 di bioskop Indonesia. Beberapa artis yang berperan dalam film Jendela Seribu Sungai seperti Bima Sena, Halisa Naura, hingga Sheryl Drisana Kuntadi.

Film Jendela Seribu Sungai mengisahkan tentang seorang anak yang memiliki cita-cita serta keinginan tinggi, namun terkekang kehendak orang tuanya. Beruntung anak tersebut bertemu guru di suatu sekolah yang membuka harapan.

Film Kutukan Peti Mati (Onrust)

Film Kutukan Peti Mati akan tayang di layar kaca Indonesia pada 20 Juli 2023 mendatang. Film bergenre horor dibawa arahan sutradara Irham Acho Bahtiar mengisahkan seorang mahasiswa jurusan arkeologi bernama Bramanto Putra yang menemukan catatan kuno kekasih Maria van de Velde.

Bram kemudian meminta bantuan Susan Sriwati, mahasiswa jurusan arkeologi untuk melakukan penelitian catatan kuno tersebut. Namun, Susan secara tidak sengaja melafalkan sebuah mantra yang berhasil dibuat sehingga membangkitkan roh-roh gelap Pulau Onrust.

Film Ketika Berhenti di Sini

Ketika Berhenti di Sini merupakan film bergenre drama romantis yang berada dibawa arahan sutradara Umay Shahab. Film Ketika Berhenti di Sini dijadwalkan rilis pada 27 Juli 2023 mendatang di bioskop Indonesia. Beberapa artis yang berperan di film tersebut seperti Prilly Latuconsina, Refal Hady, Bryan Domani, Lutesha, hingga Sal Priadi.

Film Ketika Berhenti di Sini mengisahkan tentang Dita, seorang perempuan dan Ed, laki-laki dari dunia kerja berbeda yang bertemu dari sebuah salah paham. Namun salah paham tersebut justru membuat mereka dekat hingga menjalin hubungan pacar 4 tahun lamanya.

Suatu hari, Dita merasa bahwa hubungan dengan Ed tidak ada perkembangan. Oleh sebab itu, Dita menuntut Ed supaya menjadi sepertinya perempuan tersebut inginkan. Namun, Ed setelahnya justru meninggal dunia karena kecelakaan.

Dita kemudian berusaha melupakan Ed, dan mulai menjalani hidup bersama teman masa kecilnya bernama Ifan. Namun, beberapa saat setelahnya Dita mendapatkan sebuah kacamata ‘LOOK” dengan teknologi Augmented reality (AR) bisa menghadirkan Ed dalam bentuk hampir nyata.

Baca juga artikel terkait FILM BIOSKOP atau tulisan lainnya dari Syamsul Dwi Maarif

tirto.id - Film
Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Yantina Debora