Menuju konten utama

Corona Indonesia 16 Januari: 14.224 Positif Baru, Meninggal 283

Penambahan harian per Sabtu nyaris 15 ribu. Meski demikian, yang dites lebih sedikit dari kemarin.

Corona Indonesia 16 Januari: 14.224 Positif Baru, Meninggal 283
Calon penumpang pesawat mengikuti tes cepat antigen di area Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (22/12/2020).ANTARA FOTO/Fauzan/foc.

tirto.id - Kasus harian COVID-19 di Indonesia kembali menyentuh angka tertinggi pada Sabtu (16/1/2020). Penambahannya sebanyak 14.224 sehingga total kasus konfirmasi menjadi 896.642.

Penambahan lebih dari 10 ribu per hari telah terjadi beberapa hari lalu. Pada 12 Januari bertambah 10.047, lalu 11.278 pada 13 Januari, dan 12.818 pada 15 Januari.

Penambahan terbanyak berasal dari DKI Jakarta, 3.536. Lalu Jawa Barat tak berbeda jauh, 3.460. Sementara Jawa Tengah dan Jawa Timur masing-masing 1.997 dan 1.160. Provinsi lain tak ada yang menyumbangkan angka lebih dari 1.000.

Meski angka hari ini paling banyak, namun itu diperoleh dari jumlah pengetesan yang lebih sedikit dari kemarin. Jumlah spesimen yang diperiksa kemarin sebanyak 72.957, sementara hari ini 63.300. Pengetesan yang dimaksud baik Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) maupun Tes Cepat Molekuler (TCM).

Kasus meninggal tercatat bertambah 283, lebih banyak dari kemarin yang tercatat sebanyak 238. Dengan demikian jumlahnya menjadi 25.767. Kasus meninggal terbanyak ada di Jawa Tengah, jumlahnya 68.

Kemudian pasien sembuh. Penambahan harian mencapai 8.662, yang membuat totalnya menjadi 727.358. Kasus sembuh hari ini lebih banyak ketimbang kemarin yang tercatat sebanyak 7.491.

Kasus yang terus meningkat signifikan ini terjadi bersamaan dengan dimulainya proyek vaksinasi. Epidemiolog, bahkan WHO sekalipun, mengingatkan bahwa vaksinasi bukanlah peluru perak mengatasi pandemi. Ia harus tetap diikuti berbagai upaya yang telah berjalan selama ini, misalnya menjalankan protokol kesehatan hingga terus menggiatkan upaya pelacakan.

Baca juga artikel terkait UPDATE COVID-19 atau tulisan lainnya dari Rio Apinino

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Rio Apinino
Editor: Haris Prabowo