Menuju konten utama

Cara Nonton Bruno Mars di JIS dengan TransJakarta dan KRL

Ini cara naik TransJakarta dan KRL untuk nonton konser Bruno Mars di Jakarta International Stadium (JIS). 

Cara Nonton Bruno Mars di JIS dengan TransJakarta dan KRL
Konser Bruno Mars. instagram/pkentertainment.id

tirto.id - Konser Bruno Mars akan digelar di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, selama tiga hari pada 11, 13, 14 September 2024.

Penonton konser bertajuk '24K Magic World Tour' ini bisa menuju JIS memakai transportasi umum. Apa saja pilihan kendaraan umum untuk menuju JIS dengan cepat?

Di Jakarta terdapat berbagai pilihan transportasi menuju JIS selain menggunakan kendaraan pribadi. Jika ingin langsung ke sana berbekal hp, penonton dapat memesan ojek online dari aplikasi yang ada saat ini. Namun, ada pula pilihan ke JIS naik KRL, bus TransJakarta, hingga Mikrotrans Jaklingko.

Konser Bruno Mars di setiap hari konsernya, akan dimulai pukul 20.00 WIB.Ada pun open gate sudah dilakukan sejak pukul 13.00 WIB. Ada tiga gate atau pintu gerbang JIS yang dibuka yaitu Mandiri Gate, Treasure Gate, dan Billionaire Gate.

Cara Menuju ke JIS dengan KRL, TransJakarta, dan Jaklingko

Penonton yang akan memadati JIS untuk menyaksikan konser Bruno Mars, tidak perlu harus menggunakan kendaraan pribadi untuk menuju ke sana.

Di Jakarta telah tersedia Kereta Rel Listrik (KRL) dan bus TransJakarta yang bisa mengantar ke venue dari berbagai penjuru. Ada pun rute yang bisa dipilih untuk menuju JIS seperti berikut:

1. Cara ke JIS naik KRL

Stasiun Ancol dan Stasiun Tanjung Priok adalah tujuan akhir menuju JIS karena memiliki posisi tidak terlalu jauh stadion tersebut. Jarak Stasiun Tanjung Priok - JIS sekitar 4 kilometer dan jarak JIS - Stasiun Ancol 3,5 kilometer.

Saat sampai di kedua stasiun tersebut, penonton bisa melanjutkan perjalanan memakai ojek online atau mikrolet M15 jurusan Kota-Tanjung Priok lalu turun di dekat JIS. Ada beberapa opsi skenario perjalanan naik KRL ke JIS sebagai berikut:

  • Penonton yang datang dari Bekasi harus dua kali naik KRL yaitu dari Stasiun Manggarai - Stasiun Kota, lalu berlanjut dari dari Stasiun Kota - Stasiun Ancol/Tanjung Priok. Setelah sampai, ganti perjalanan memakai ojek online atau mikrolet M15.
  • Penonton dari Bogor atau Depok bisa naik KRL langsung menuju Stasiun Jakarta Kota, lalu lanjut ke Stasiun Ancol/Tanjung Priok. Perjalanan dilanjutkan memakai ojek online atau mikrolet M15.
  • Penonton dari Tangerang harus transit dua kali, yaitu mengambil rute Stasiun Duri - Stasiun Kampung Bandan berlanjut Stasiun Kampung Bandan - Stasiun Ancol/Tanjung Priok. Perjalanan selanjutnya memakai ojek online atau mikrolet M15.

2. Cara ke JIS naik bus TransJakarta

Bus TransJakarta mempunyai dua rute yang mengarah ke JIS yaitu koridor JIS 014 (Senen-JIS) dan koridor JIS 003 (Harmoni-JIS).Opsi skenario perjalanan yang bisa dipilih yakni:

  • Dari Jakarta Pusat naik JIS 014 dan JIS 003, turun di halte terdekat dengan JIS.
  • Dari Jakarta Selatan naik bus koridor 6H (Lebak Bulus-Senen) atau koridor 1P (Bundaran Senayan-Senen), berlanjut menaiki JIS 014 dari Senen.
  • Dari Jakarta Barat menggunakan koridor 3 (Kalideres – Pasar Baru), lalu turun di halte Harmoni. Penonton meneruskan perjalanan naik bus koridor JIS 003.
  • Dari Jakarta Timur naik bus koridor 9B (Pinang Ranti-Kota) dan turun di Halte Harmoni. Perjalanan dilanjutkan dengan naik bus koridor JIS 003.

3. Rute ke JIS naik Mikrotrans Jaklingko

Cara menuju JIS juga bisa dilakukan dengan naik Jaklingko bisa menggunakan rute tertentu yang mengarah ke tempat tersebut. Rute Jaklingko menuju JIS yaitu:
  • JAK 77: Tanjung Priok-Jembatan Item
  • JAK 88: Terminal Tanjung Priok - Ancol Barat
  • JAK 89: Terminal Tanjung Priok -Taman Kota Intan
  • JAK 90: Terminal Tanjung Priok - Rusun Kemayoran
  • JAK 118: Taman Waduk Papanggo - Kota Tua
  • JAK 120: JIS-Terminal Muara Angke

Baca juga artikel terkait BRUNO MARS atau tulisan lainnya dari Ilham Choirul Anwar

Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Yandri Daniel Damaledo