Menuju konten utama

Fakta Menarik tentang 11 Bintang Paling Terang di Tata Surya

Temukan fakta menarik tentang 11 bintang paling terang di tata surya, keunikan cahaya mereka, peran pentingnya dalam keindahan & kehidupan di alam semesta.

Fakta Menarik tentang 11 Bintang Paling Terang di Tata Surya
Ilustrasi Astronomi. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Bintang adalah benda angkasa bercahaya yang beberapa hanya terlihat dari bumi pada malam hari. Lantas, apa nama bintang paling terang di tata surya setelah Matahari?

NASA menyebutkan, jumlah bintang diperkirakan mencapai sekitar 1 septiliun. Bima Sakti sendiri berisi sekitar lebih dari 100 miliar bintang. Adapun Matahari merupakan bintang yang paling terang jika dilihat dari bumi.

Sementara itu, bintang pada fase kelahirannya terbentuk dalam awan gas dan debu besar yang disebut awan molekuler. Awan molekuler tersebut berkisar antara seribu hingga 10 juta kali massa Matahari dan dapat membentang hingga ratusan tahun cahaya.

11 Bintang Paling Terang di Tata Surya

Kecerahan suatu bintang dinyatakan dalam ukuran magnitudo. Space menulis, semakin kecil magnitudonya, maka semakin terang bintang tersebut.

Misal bintang dengan kecerahan magnitudo 2, disebut 2,5 kali lebih redup daripada bintang dengan kecerahan magnitudo 1, serta seterusnya.

Berikut ini nama-nama bintang paling terang yang ada di tata surya:

Sirius - Alpha Canis Majoris

Sirius

Sirius - Alpha Canis Majoris. FOTO/iStockphoto

Sirius adalah bintang paling terang dengan magnitudo visual -1,44. Sirius terletak dari matahari 8,6 tahun cahaya jauhnya, atau di konstelasi Canis Major.

Para astronom, mengklasifikasikan Sirius sebagai bintang tipe A. Artinya, Sirius lebih panas dari Matahari.

Suhu permukaan Sirius diperkirakan mencapai 9.400 derajat celcius, atau nyaris 2 kali lebih panas dari permukaan Matahari sekitar 5.500 derajat celcius.

Untuk melihat penampkan Sirius dengan jelas, pengamat bisa memilih bulan Februari saat bintang paling terang di sistem tata surya ini terlihat dengan sangat jelas.

Letak Sirius di langit bergantung pada titik pengamatannya. Dari belahan bumi utara, Sirius terlihat melengkung di langit selatan. Sebaliknya, dari belahan bumi selatan, Sirius nampak di atas kepala.

  • Kecerahan visual: −1.46 magnitudo
  • Jarak: 8.6 tahun cahaya
  • Tipe spektral: A0mA1 Va, DA2
  • Lokasi di langit bumi: Selatan

Canopus - Alpha Carinae

Canopus

Canopus - Alpha Carinae. FOTO/Wikipedia/NASA

Canopus adalah nama bintang paling terang ke-2 setelah Sirius. Canopus terletak di konstelasi Carina, sekitar 310 tahun cahaya dari matahari.

Canopus terletak di selatan langit bumi, sehingga tidak dapat diamati dari belahan utara atau tepatnya di garis lintang 37°18'U.

Canopus lebih panas dari Matahari dan suhu permukaan Canopus diperkirakan mencapai sekitar 7127 derajat celcius, dengan ukuran 65 kali lebih besar dan memiliki massa 8 kali Matahari.

Kecerahan Canopus ini ialah pada magnitudo -0,72, dengan kecerahan absolut magnitudo -5,53.

  • Kecerahan visual: −0.74 magnitudo
  • Jarak: 310 tahun cahaya
  • Tipe spektral: A9 II
  • Lokasi di langit bumi: Selatan

Rigil Kentaurus - Alpha Centauri

Rigil Kentaurus merupakan bintang paling terang ke-3 di tata surya. Kecerahan bintang tersebut terjadi, lantaran Rigil Kentaurus letaknya berada di Alpha Centauri alias tetangga terdekat Matahari.

Dari bumi, jarak Rigil Kentaurus dari matahari ialah 4,3 tahun cahaya. Kecerahan visual Rigil Kentaurus ialah -0,01 magnitudo. Menariknya, Rigil Kentaurus merupakan bintang kuning dengan tipe spektral G2, atau tipe yang sama dengan Matahari.

  • Kecerahan visual: −0.27 magnitudo
  • Jarak: 4.34 tahun cahaya
  • Tipe spektral: G2 V, K1 V
  • Lokasi di langit bumi: Selatan

Arcturus - Alpha Bootis

Arcturus merupakan bintang yang terletak di konstelasi Bootes atau jaraknya 37 tahun cahaya dari matahari. Bintang ini terletak langit utara. Arcturus memiliki magnitudo tampak -0,04 dan magnitudo absolut 0,2.

Arcturus saat ini disebut sebagai bintang yang berada pada tahap akhir kehidupannya dan telah berhenti memadukan hidrogen di intinya. Kemudian, saat ini Arcturus mulai memadukan unsur-unsur yang lebih berat seperti karbon.

  • Kecerahan visual: −0.05 magnitudo
  • Jarak: 37 tahun cahaya
  • Tipe spektral: K0 III
  • Lokasi di langit bumi: Utara

Vega - Alpha Lyrae

Vega
Vega - Alpha Lyrae. FOTO/iStockphoto

Vega merupakan salah satu bintang paling terang di alam semesta yang berasal dari konstelasi Lyrae. Bintang ini terletak 25 tahun cahaya dari bumi. Bintang paling terang yang bisa ditemukan di belahan langit utara ini memiliki magnitudo visual 0,03.

Vega tergolong sebagai bintang muda, dengan usianya 450 juta tahun. Sedangkan, usia tata surya Matahari ialah sekitar 4,6 miliar tahun.

  • Kecerahan visual: 0.03 magnitudo
  • Jarak: 25 tahun cahaya
  • Tipe spektral: A0 Va
  • Lokasi di langit bumi: Utara

Capella - Alpha Aurigae

Capella
Capella - Alpha Aurigae. FOTO/iStockphoto

Capella berjarak 44 juta tahun dari Matahari, atau tepatnya di konstelasi Aurigae. Capella memiliki keterangan visual 0,08 magnitudo dan terletak di langit belahan bumi utara.

Bintang Capella ini terkadang sulit dibedakan dengan planet Mars, lantaran berwarna kuning-oranye.

  • Kecerahan visual: 0.08 magnitudo
  • Jarak: 43 tahun cahaya
  • Tipe spektral: K0 III, G1 III
  • Lokasi di langit bumi: Utara

Rigel - Beta Orionis

Rigel merupakan salah satu dari 2 bintang super raksasa di rasi Orion, yang berjarak 860 tahun dari matahari. Orion merupakan salah satu bintang muda, lantaran usianya 10 juta tahun.

Rigel adalah bintang dengan kecerahan 0.13, atau lebih terang dari Betelgeuse yang merupakan Alpha Orion. Ukuran Rigel 79 kali lebih besar dan memiliki cahaya sekitar 120.000 kali dari Matahari.

  • Kecerahan visual: 0.13 magnitudo
  • Jarak: 860 tahun cahaya
  • Tipe spektral: B8 Ia
  • Lokasi di langit bumi: Selatan

Procyon - Alpha Canis Minoris

Procyon
Procyon - Alpha Canis Minoris. FOTO/iStockphoto

Procyon merupakan salah satu bintang yang cukup dekat dengan Matahari, yang berjarak sekitar 11 tahun. Oleh karena jaraknya, Procyon memiliki cahaya yang terang dengan magnitudo 0,38.

Salah satu bintang paling terang di alam semesta ini berada di konstelasi canis minoris atau di belahan bumi utara.

  • Kecerahan visual: 0.34 magnitudo
  • Jarak: 11 tahun cahaya
  • Tipe spektral: F5 IV-V
  • Lokasi di langit bumi: Utara

Achernar - Alpha Eridanus

Achernar adalah salah satu nama bintang paling terang di konstelasi Eridanus yang berjarak 140 tahun dari Matahari.

Bintang di langit selatan ini memiliki kecerahan tampak 0,46 magnitudo. Yang menarik dari Achernar ialah putarannya yang cepat, 250 km/detik.

Putaran cepat itu juga membuat Achernar sulit untuk diukur. Namun, diperkirakan suhu salah satu bintang paling terang di alam semesta ini berkisar 14.225 hingga 19 ribu celsius.

  • Kecerahan visual: 0.46 magnitudo
  • Jarak: 140 tahun cahaya
  • Tipe spektral: B3 Vpe
  • Lokasi di langit bumi: Selatan

Betelgeuse - Alpha Orions

Betelgeuse
Betelgeuse - Alpha Orions. FOTO/iStockphoto

Meski menyandang nama alpha, Betelgeuse bukan bintang paling terang di konstelasi Orion. Bintang dengan kecerahan visual magnitudo 0.50 itu disebut-sebut berada di tahap akhir kehidupannya. Hal ini memicu spekulasi bahwa bintang ini akan segera meledak.

Usia Betelgeuse 10 juta tahun lebih muda dari Matahari. Namun, bintang ini telah kehabisan bahan bakar hidrogen di intinya.

Sebelum berada di usia senjanya, Betelgeuse diperkirakan puluhan kali lebih besar hingga ratusan kali lebih terang dari matahari. Betelgeuse memiliki suhu permukaan yang sangat panas, sekitar 50.000 derajat celsius.

  • Kecerahan visual: 0.50 magnitudo
  • Jarak: 640 tahun cahaya
  • Tipe spektral: M1-M2 Ia-ab
  • Lokasi di langit bumi: Utara

Hadar - Beta Centauri

Hadar merupakan bintang dengan kecerahan tampak 0,61 magnitudo. Hal ini menjadikan Hadar sebagai bintang paling terang ke-2 di konstelasi Centauri setelah Rigil Kentaurus.

Hadar adalah salah satu bintang paling terang yang memiliki jarak 390 tahun dari Matahari.

  • Kecerahan visual: 0.61 magnitudo
  • Jarak: 390 tahun cahaya
  • Tipe spektral: B1 III
  • Lokasi di langit bumi: Selatan

Itu dia daftar nama-nama bintang paling terang di alam semesta yang menjadi bagian dari tata surya. Bintang-bintang yang paling terang inilah yang selalu mengisi dan mewarnai alam semesta kita selama ini.

Baca juga artikel terkait ASTRONOMI atau tulisan lainnya dari Dicky Setyawan

tirto.id - Edusains
Penulis: Dicky Setyawan
Editor: Lucia Dianawuri & Yulaika Ramadhani