tirto.id - Penasihat Teknis Timnas Indonesia, Jordi Cruyff, diisukan menjadi salah satu kandidat Direktur Teknik AFC Ajax.
Ajax sedang mencari direktur teknik baru karena yang menjabatnya saat ini, Alex Kroes, akan mundur.
Alex Kroes disebut bakal hengkang menyusul John Heitinga yang didepak dari kursi pelatih pada 6 November 2025.
Akan tetapi, hingga penggantinya ditemukan, Kroes akan bertanggung jawab di posisinya tersebut. Saat ini, Ajax ditukangi oleh Fred Grim sebagai pelatih interim.
Jordi Cruyff Dilaporkan Masuk Kandidat Dirtek Ajax
Jordi Cruyff dilaporkan menjadi salah satu kandidat Direktur Teknik Ajax bersama Maxwell, mantan bek PSG dan Barcelona.
Hal ini diberitakan VoetbalPrimeur mengutip podcast Kick-Off dari De Telegraaf. Manajer Umum Ajax, Menno Geelen, mengonfirmasi bahwa pencarian direktur teknis baru adalah prioritas.
"Ambisi kami adalah terlebih dahulu menunjuk direktur teknis dan kemudian bekerja sama dengannya untuk menunjuk manajer baru. Itulah prioritas kami," tutur Geelen.
"Kami sedang berupaya menuju kesuksesan struktural. Perbaikan membutuhkan waktu dan tidak dapat dicapai dalam satu musim saja. Kita harus tetap sabar dan tenang," jelasnya.
Profil Jordi Cruyff dan Rekam Jejaknya
Jordi Cruyff adalah pria kelahiran Amsterdam, Belanda pada 9 Februari 1974 silam. Ia tumbuh membawa nama besar ayahnya, Johan Cruyff, legenda Barcelona dan Timnas Belanda.
Sama dengan sang ayah, Jordi meniti karier sepak bola dari akademi Ajax pada 1981-1988. Kemudian, di karier sepak bolanya profesional, ia pernah bermain untuk Manchester United dan Barcelona.
Johan Cruyff memiliki rekam jejak kepelatihan yang impresif. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Olahraga Maccabi Tel Aviv (2012-2017), Pelatih Maccabi Tel Aviv (2017-2018), Pelatih Timnas Ekuador (2020), Pelatih Shenzhen FC (2020-2021), Penasihat Strategis Barcelona (2021-2022), dan Direktur Olahraga Barcelona (2022-2023).
Kini, Johan Cruyff menjabat sebagai penasihat teknis Timnas Indonesia mulai 25 Februari 2025.
Tugas Jordi Cruyff sebagai Penasihat Teknis Timnas
Dalam perkenalan resmi sebagai Technical Advisor di Jakarta pada 11 Maret 2025, Jordi Cruyff menjelaskan bahwa tugas pertamanya adalah menganalisis potensi sepak bola di Indonesia.
"Saya rasa sebagai penasihat teknis, kita perlu menganalisis dulu. Harus paham budaya, mentalitas, bagaimana bisa memanfaatkan itu untuk meraih hasil positif," kata Jordi Cruyff seperti diberitakan laman PSSI.
Jordi juga bertugas memastikan kualitas dan konsistensi pelatih Timnas Indonesia di berbagai kelompok usia serta memasukkan pendekatan lebih terstruktur dan modern untuk memperbaiki filosofi sepak bola Indonesia.
Selain itu, Jordi berkolaborasi dengan kepala pelatih untuk mengoptimalisasi prestasi Timnas, reformasi metodologi pelatihan hingga terlibat penentuan direktur teknik PSSI.
Berita lain seputar Timnas Indonesia dapat dilihat secara gratis melalui tautan sebagai berikut:
Editor: Iswara N Raditya
Masuk tirto.id


































