Menuju konten utama

Aksi Demonstrasi 25 Agustus 2025 Berakhir Ricuh

Demonstrasi Menuntut transparansi dan menolak nilai gaji dan tunjangan anggota DPR RI.

Aksi Demonstrasi 25 Agustus 2025 Berakhir Ricuh
Polisi menghalau pendemo saat simulasi pengamanan demo di depan kantor Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Senin (25/8/2025). Polres Pekalongan Kota mengadakan simulasi pengamanan dalam rangka meningkatkan kemampuan anggota saat siaga pengamanan kerusuhan serta meningkatkan kesiapsiagaan dalam penanganan demo yang dapat terjadi sewaktu-waktu guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/foc.
2025/08/25/antarafoto-aksi-unjuk-rasa-di-depan-dpr-1756117042_ratio-16x9.jpg
Personel polisi menghalau pengunjuk rasa di Jalan Letjend S Parman, depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/8/2025). ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
2025/08/25/antarafoto-aksi-unjuk-rasa-di-depan-dpr-1756117045_ratio-16x9.jpg
Personel polisi menghalau pengunjuk rasa di Jalan Letjend S Parman, depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/8/2025). ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/rwa.
2025/08/25/antarafoto-aksi-unjuk-rasa-di-depan-dpr-1756117044_ratio-16x9.jpg
Personel polisi menghalau pengunjuk rasa di Jalan Letjend S Parman, depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/8/2025). ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/rwa.
2025/08/25/antarafoto-aksi-25-agustus-2025-berakhir-ricuh-1756126480_ratio-16x9.jpg
Anggota kepolisian menembakan gas air mata saat berusaha membubarkan aksi 25 Agustus 2025 di Pejompongan, Jakarta, Senin (25/8/2025). Aksi tersebut berakhir ricuh. ANTARA FOTO/Putra M. Akbar/foc.
2025/08/25/antarafoto-aksi-unjuk-rasa-di-depan-dpr-1756117039-1_ratio-16x9.jpg
Sejumlah pengunjuk rasa melakukan aksi di Jalan Letjend S Parman, depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (25/8/2025). ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/rwa.
2025/08/25/antarafoto-aksi-25-agustus-2025-berakhir-ricuh-1756126483_ratio-16x9.jpg
Pengunjuk rasa menghindari tembakan gas air mata dari anggota kepolisian saat aksi 25 Agustus 2025 di Pejompongan, Jakarta, Senin (25/8/2025). Aksi tersebut berakhir ricuh. ANTARA FOTO/Putra M. Akbar/foc.
2025/08/25/antarafoto-aksi-25-agustus-2025-1756129026-1_ratio-16x9.jpg
Pengunjuk rasa berteriak saat aksi 25 Agustus 2025 di depan Kompleks Parlemen, Jalan S Parman, Jakarta, Senin (25/8/2025). ANTARA FOTO/Naufal Khoirulloh/hma/foc.
2025/08/25/antarafoto-aksi-25-agustus-2025-1756129026_ratio-16x9.jpg
Pengunjuk rasa melempar batu saat aksi 25 Agustus 2025 di depan Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (25/8/2025). ANTARA FOTO/Naufal Khoirulloh/hma/foc.
2025/08/25/demonstrasi-25-agustus-2025_ratio-16x9.jpg
Ratusan massa aksi demonstrasi 25 Agustus masih memadati Jalan Pejompongan Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, hingga Senin (25/8/2025) malam. tirto.id/Naufal Majid

tirto.id - Massa aksi menolak mundur saat berdemonstrasi di kawasan Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (25/8/2025). Sejumlah massa masih bertahan meski mulai berkurang.

Demonstrasi di depan Gedung Parlemen pada Senin tersebut terjadi sebagai respons atas isu besaran gaji dan tunjangan anggota DPR RI yang mencapai lebih dari Rp100 juta.

Para massa aksi turun ke jalan untuk menuntut transparansi dan menolak nilai gaji dan tunjangan anggota DPR RI yang dinilai terlalu tinggi.

Jika dibandingkan dengan upah minimum regional (UMR) Jakarta, total gaji dan tunjangan yang diterima anggota DPR RI tiap bulan mencapai lebih dari 20 kali lipat. Jika dibandingkan rerata UMR nasional, total upah anggota DPR bahkan mencapai sekitar 27 kali lipat dari yang umumnya diterima masyarakat.

Sejak minggu lalu, ajakan untuk melangsungkan aksi di depan Gedung Parlemen di Senayan ramai diunggah di media sosial. Narasi yang dimunculkan dalam ajakan tersebut ialah membubarkan DPR karena kinerja anggota dewan tak mencerminkan total upah yang didapatkan.

Baca juga artikel terkait FOTO-TIRTO atau tulisan lainnya dari Dadan Gustian

Oleh: Dadan Gustian