Menuju konten utama

900 Ruangan di Wisma Atlet Jakabaring Siap Tampung Pasien Corona

Wisma Atlet Jakabaring dipilih sebagai pusat ODP karena dianggap paling siap mulai dari infrastruktur, jarak tempuh, dan daya tampung

900 Ruangan di Wisma Atlet Jakabaring Siap Tampung Pasien Corona
Sejumlah pekerja menggarap pembangunan Rumah Susun Hak Milik (Rusanami) Wisma Atlet, di Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatra Selatan, Kamis (5/7/2018). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

tirto.id - Sebanyak 900 ruangan disiapkan di Wisma Atlet Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan untuk menampung orang dalam pemantauan paparan virus corona COVID-19.

Dilansir dari Antara, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru di Palembang, Minggu (29/3/2020) mengatakan pihaknya telah meninjau tempat tersebut bersama Pangdam, Ketua DPRD Sumsel serta pejabat lainnya untuk memastikan fasilitas yang ada. Bahkan kesiapan wisma atlet menjadi ODP Center telah dilakukan pemetaan sejak beberapa waktu lalu oleh Pemerintah Provinsi Sumsel.

Menurut Herman Deru dipilihnya Wisma Atlet Jakabaring sebagai pusat ODP karena dianggap paling siap mulai dari infrastruktur, jarak tempuh, dan daya tampungnya. Ia mengklaim Wisma Atlet nantinya dapat menampung sekitar 2.000 ODP dengan jumlah kamar ada sekitar 900.

"Satu kamar bervariasi, ada 3 sampai 4 kamar tidur, jadi tergantung dokter. Nantinya pasien yang mau ke sini silahkan dan akan disambut tim dokter, mereka di screening mulai dari riwayat perjalanan dan riwayat interaksinya. Nanti ketahuan juga dia menjadi ODP atau pasien dalam pengawasan (PDP)," ujar Deru.

Selain itu, kepastian dokter juga yang menentukan apakah pasien harus menjalani isolasi mandiri di rumah, ODP Center atau rumah sakit. Menurut Deru, kalau dokter mengetahui pasien ternyata PDP maka rumah sakit rujukan yang akan menampung.

"Walaupun pusat ODP mungkin bisa juga menjadi ruang rawat PDP dan itu memang butuh peralatan kesehatan seperti di RS," jelasnya.

"Yang jelas masyarakat sekitar tidak perlu khawatir karena itu hanya pusat ODP serta prosedurnya standar kesehatan," tambahnya.

Baca juga artikel terkait WABAH VIRUS CORONA

tirto.id - Kesehatan
Sumber: Antara
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Bayu Septianto