Menuju konten utama

26 Sekolah Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Kemendikdasmen memastikan pembelajaran di sekolah-sekolah terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki tetap berjalan, meski dalam kondisi darurat.

26 Sekolah Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Warga merekam gambar Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami erupsi di Desa Nobo, Ile Bura, Kabupaten Flores Timur NTT, Senin (20/1/2025). ANTARA FOTO/Gregorio J Gilbert/app/YU

tirto.id - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mencatat sebanyak 26 sekolah terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur akan dilakukan revitalisasi dan rehabilitasi. Sementara, proses pembelajaran dilakukan di ruang kelas darurat.

“Jadi kami sudah mendata ada 26 sekolah yang terdapat di kawasan rawan bencana dan ini sudah menjadi perhatian kami untuk bisa dilakukan revitalisasi dan rehab,” kata Wamendikdasmen, Fajar Ul Haq, di Kantor KemenkoPMK, Jakarta Pusat, pada Jumat (21/3/2025).

Fajar mengatakan kelas-kelas darurat tersebut disediakan oleh kementeriannya bekerja sama dengan dinas pendidikan setempat. Terkait pembelajaran, dia menyebut dilakukan penyederhanaan indikator capaian sehingga hanya mata pelajaran wajib yang diajarkan.

“Karena situasinya darurat kami melakukan penyederhanaan indikator capaian pembelajaran. Jadi yang sifatnya pokok yang sifatnya wajib itu yang kami tekankan,” kata Fajar.

Fajar memastikan tenaga pengajar untuk siswa terdampak erupsi tetap terpenuhi meskipun dalam kondisi darurat. Terlebih, pihaknya juga sudah mengirim ribuan buku agar anak yang terdampak tak mengalami penurunan kemampuan belajar.

“Kemudian kami juga sudah mengirim sejumlah ribuan buku ya baik buku teks maupun buku bacaan ke tempat-tempat di mana anak-anak kita itu tinggal sementara, karena harapannya mereka juga tidak mengalami learning loss ya,” tutupnya.

Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur kembali mengalami erupsi, pada Kamis (20/3/2025). Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meningkatkan status aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) ke Level IV (Awas).

"Pada tanggal 20 Mart 2025 kegempaan semakin meningkat, sampai pukul 18.00 WITA kegempaan vulkanik mencapai 117 kali," kata Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Kamis (20/3/2025) malam sebagaimana dikutip Antara.

Baca juga artikel terkait ERUPSI GUNUNG atau tulisan lainnya dari Rahma Dwi Safitri

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Rahma Dwi Safitri
Penulis: Rahma Dwi Safitri
Editor: Bayu Septianto