tirto.id - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla berharap semua buron dalam kasus penyalahgunaan dana talangan atau Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) bisa tertangkap, menyusul tertangkapnya buronan korupsi BLBI Samadikun Hartono, di Cina, Jumat (15/4/2016) lalu.
“Jadi kita bersyukur, berterima kasih pada aparat yang dapat tangkap Samadikun. Mudah-mudahan yang lain juga bisa,” kata Kalla usai mengantar keberangkatan Presiden Jokowi ke Eropa di Bandara Internasional Halim Perdana Kususma, Jakarta, Minggu (17/4/2016).
Menurut Kalla pihak keamanan akan terus memburu para buronan yang hingga saat ini belum tertangkap. “Itu kan masalah hukum. Namanya buronan akan diburu,” kata Kalla menegaskan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Samadikun yang merupakan mantan Presiden Komisaris PT Bank Modern itu ditangkap di Cina. Samadikun yang menjadi buronan selama 13 tahun terakhir ini ditangkap oleh tim khusus yang terdiri dari aparat gabungan, BIN, Polri dan Kejaksaan dengan dibantu oleh pemerintah setempat.
Samadikun telah divonis bersalah dalam kasus penyalahgunaan dana talangan atau BLBI senilai sekitar Rp2,5 triliun yang digelontorkan kepada Bank Modern menyusul krisis finansial 1998. Kerugian negara yang terjadi dalam kasus ini adalah sebesar Rp169 miliar.
Berdasarkan putusan Mahkamah Agung tertanggal 28 Mei 2003, mantan Presiden Komisaris Bank PT Bank Modern Tbk itu dihukum empat tahun penjara.
Penulis: Abdul Aziz
Editor: Abdul Aziz
