Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Update COVID-19 Indonesia 9 Mei 2022: Positif 254, Meninggal 15

Lima provinsi dengan kasus baru tertinggi hari ini, yaitu: DKI 102 kasus, Jabar 31, Banten 30, Jawa Tengah 17, dan Bali 16.

Update COVID-19 Indonesia 9 Mei 2022: Positif 254, Meninggal 15
Seorang petugas melakukan uji spesimen COVID-19 di laboratorium Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Kamis (10/2/2022).ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/nz

tirto.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mengumumkan penambahan kasus baru sebanyak 254 pada Senin (9/5/2022). Jumlah ini lebih banyak dari hari sebelumnya yang berjumlah 227. Sementara kasus aktif mengalami penurunan sebanyak 114.

Secara kumulatif total kasus positif COVID-19 sejak 2 Maret 2020 hingga saat ini sebanyak 6.048.685.

Penambahan juga terjadi dalam kasus kematian sebanyak 15 pasien per hari ini. Jumlah ini lebih banyak dari hari sebelumnya yaitu 10. Secara kumulatif total kematian akibat COVID-19 sebanyak 156.396.

Angka kesembuhan hari ini bertambah 353 orang. Jumlah ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 452. Sehingga total kumulatif kesembuhan sebanyak 5.886.211.

Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 204.338. Spesimen tersebut terdiri atas RT-PCR: 25.922, TCM: 287, Antigen: 178.129.

Adapun laporan provinsi dengan kasus penambahan kasus COVID-19 hari ini tertinggi ada di DKI Jakarta yaitu 102, diikuti Jawa Barat 31, Banten 30, Jawa Tengah 17, dan Bali 16.

Per hari ini tidak ada penambahan vaksinasi dosis pertama, sehingga total kumulatif masih sebanyak 199.346.528. Sementara penambahan vaksinasi dosis kedua sebanyak 14.112, sehingga total kumulatif sebanyak 165.656.103.

Penambahan vaksinasi dosis ketiga sebanyak 23.969, secara kumulatif angka penambahan sebanyak 41.028.913. Pemerintah menargetkan vaksinasi COVID-19 sebanyak 208.265.720.

Baca juga artikel terkait UPDATE CORONA INDONESIA atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Abdul Aziz