Menuju konten utama

Trump Wacanakan Relokasi Sementara Warga Jalur Gaza ke Indonesia

Pemerintah belum pernah menerima informasi terkait wacana Donald Trump merelokasi warga Gaza ke Indonesia.

Trump Wacanakan Relokasi Sementara Warga Jalur Gaza ke Indonesia
Seorang pria Palestina menangis sambil menggendong seorang anak tewas yang ditemukan di bawah reruntuhan bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di kamp pengungsi Nusseirat, Jalur Gaza tengah, Selasa, 31 Oktober 2023. (AP Photo/Mohammed Dahman)

tirto.id - Presiden Amerika Serikat terpilih, Donald Trump, mewacanakan merelokasi sebagian penduduk Gaza, Palestina ke luar wilayah tersebut, salah satunya ke Indonesia.

Dikutip dari NBC News, salah seorang anggota tim transisi pemerintahan Donald Trump menyebutkan bahwa Indonesia menjadi salah satu pilihan untuk menempatkan warga Gaza yang sebelumnya selalu dibombardir oleh Israel di tanah kelahirannya.

"Pertanyaan yang masih tersisa adalah bagaimana membangun kembali Gaza, serta akan direlokasi ke mana sekitar 2 juta warga Palestina untuk sementara waktu. Indonesia, misalnya, merupakan salah satu lokasi yang sedang didiskusikan untuk menampung sebagian dari mereka," dikutip dari pernyataan pejabat yang namanya tak disebut oleh NBC News pada Minggu (19/1/2025).

Meski demikian, pihak Trump mengakui bahwa ide relokasi warga Gaza tersebut masih kontroversial. Hal itu disebabkan warga setempat dan mayoritas masyarakat Arab tak setuju dengan upaya relokasi karena dinilai sebagai bentuk perwujudan kemenangan Israel dalam menguasai tanah Palestina.

"Banyak yang percaya bahwa relokasi akan menjadi langkah pertama Israel yang memaksa mereka meninggalkan tanah mereka," kata sumber NBC tersebut.

Hal serupa juga disampaikan oleh Utusan Khusus Donald Trump dalam Urusan Timur Tengah, Steve Witkoff, mengungkapkan bahwa pihaknya akan melakukan kunjungan rutin ke wilayah Palestina maupun Israel usai gencatan senjata Hamas dan Israel disepakati.

Kunjungan itu dilakukan dalam rangka mitigasi segala tindakan yang dapat membatalkan kesepakatan gencatan senjata.

"Anda harus berada tepat di atasnya, siap untuk memadamkan masalah jika hal itu terjadi," kata Witkoff.

Akibat serangan Israel ke wilayah pemukiman Gaza, tercatat setidaknya 430 ribu unit atau 92 persen perumahan milik warga Gaza mengalami kerusakan. Dengan keterangan 160 ribu mengalami rusak parah dan 276 ribu lainnya rusak ringan atau sebagian. Hal itu berimbas pada 1,8 juta warga Gaza tak bisa tinggal di rumah dan harus berada di barak pengungsian.

Mengenai wacana pemindahan pengungsi Gaza ke Indonesia, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Rolliansyah Soemirat, mengatakan bahwa Pemerintah Indonesia tidak pernah mendapatkan informasi mengenai hal tersebut.

"Pemerintah RI tidak pernah mendapatkan informasi apapun mengenai hal ini," kata Rolliansyah Soemirat, dalam keterangan tertulis, Senin (20/1/2025).

Baca juga artikel terkait KONFLIK GAZA atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Bayu Septianto