Menuju konten utama

TKN Minta KPU Segera Evalusi Pasca Debat Ketiga Pilpres

TKN Prabowo-Gibran meminta KPU mengevaluasi debat pilpres ketiga yang lebih menyerang personal bukan adu gagasan. 

TKN Minta KPU Segera Evalusi Pasca Debat Ketiga Pilpres
Capres nomor urut dua Prabowo Subianto (kiri) menyampaikan pendapat disaksikan capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan), dan capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo saat adu gagasan dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.

tirto.id - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengevaluasi debat pilpres ketiga yang lebih menyerang personal. Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Afriansyah Noor, menilai debat kemarin bukan adu visi-misi, tetapi menjatuhkan capres lain dan memberikan data yang tidak benar.

"KPU wajib mengevaluasi, wajib memberikan masukan, apalagi di dalam forum debat itu, seluruh kontestan itu membawa pasukan masing-masing, tim support masing-masing tidak tertib," kata Afriansyah kepada Tirto, Selasa (9/1/2024).

Dia mengklaim ketika Prabowo menyampaikan jawaban, pendukung Anies dan Ganjar Pranowo justru berteriak-teriak. Prabowo kata Afriansyah tidak bisa konsentrasi saat menjawab.

"Bila perlu debat keempat dan kelima yang tersisa ini panitia atau KPU betul-betul mendisiplinkan semua peserta, sehingga moderator punya wibawa," kata Afriansyah.

Sementara itu, dia juga setuju dengan pendapat Presiden Joko Widodo yang menilai debat ketiga hanya saling menyerang personal.

"Pernyataan Pak Jokowi disampaikan ketika ditanya media secara spontan beliau juga melihat debat tersebut di televisi. Itu jawaban seorang presiden yang menurut saya enggak ada masalah. Penilaian sama dengan saya dan TKN," kata Afriansyah.

Sementara itu, Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, mengklaim hanya menyerang program kerja capres lain saat debat. Ganjar juga mengatakan dalam debat itu hanya memerlukan jawaban atas pertanyaan kepada Prabowo Subianto, sebagai capres nomor urut 2, mengenai data pertahanan.

"Saya enggak menyerang personal, saya menyerang program," kata Ganjar di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta, dikutip dari Antara, Selasa (9/1/2024).

Tidak hanya Ganjar, Juru Bicara Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Bestari Barus, menuturkan debat kemarin bukan personal, tetapi masalah pertahanan. Kebetulan, kata dia, Prabowo saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI.

Kemudian, dia juga meminta TKN agar mempersiapkan Prabowo dengan matang sebelum debat.

"Saya berharap begini bahwa paslon itu atau tim paslon itu persiapkan dengan matang. Persiapan dengan matang kandidatnya, itu teriak begini, begono, saya ajah dengarnya malu itu," kata Bestari kepada Tirto.

Baca juga artikel terkait DEBAT SERANG PERSONAL atau tulisan lainnya dari Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Flash news
Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Intan Umbari Prihatin