tirto.id -
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan memastikan, Bali siap menyambut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 tahun ini. Kepastian ini didapat setelah melakukan kunjungan lapangan melihat persiapan pelaksanaan KTT G20 ke kawasan Mangrove Tahura dan Garuda Wisnu Kencana.
Kunjungan ke Mangrove Tahura dilakukan untuk melihat pengerjaan area drop off dan pick up zone untuk para delegasi KTT G20 pada November mendatang. Selain itu, Luhut juga mengecek pembangunan Wantilan dan area persemaian yang akan dipertunjukkan kepada delegasi.
“Saya minta pengamanan dan kenyamanan para pimpinan negara atau delegasi dapat menjadi perhatian utama, khususnya pada spot utama seperti area wantilan, jalur trekking, titik foto, area persemaian, serta menara pandang dan
view deck,” kata Luhut saat meninjau persiapan, Sabtu (7/4/2022).
Setelah mengecek Mangrove Tahura, Luhut melanjutkan perjalanan menuju ke Garuda Wisnu Kencana untuk meninjau jalan dan renovasi kawasan sebagai salah satu lokasi kegiatan G20, dan pengamanan lokasi serta rekayasa lalu lintas.
“Dari simulasi yang dilaksanakan oleh Kapolda Bali perlu diadakan perbaikan dan pelebaran jalan menuju GWK agar memudahkan mobilisasi para pimpinan negara dan delegasi,” ujar Luhut.
Luhut meminta agar renovasi di kawasan GWK untuk penambahan arsitektural di Gate 3, ramp di Lotus Pond, dan pelandaian ramp di Festival Park perlu diperhatikan pengerjaannya sehingga dapat selesai tepat waktu.
“Saya juga meminta kepada Panglima TNI untuk bertanggung jawab membuat Tactical Floor Game (TFG) untuk simulasi, dan mengantisipasi berbagai kejadian, tambahnya.
Hasil dari kunjungan lapangan, nantinya akan kembali dievaluasi dan difinalisasi pada hari Senin (09/5/2022) mendatang.
“Semua persiapan ini perlu kita siapkan dengan baik dan matang, ini menjadi pesan langsung dari Presiden. Saya minta kerja samanya untuk mempersiapkan yang terbaik untuk pelaksanaan KTT G20 mendatang,” tegas Luhut.
tirto.id - Ekonomi
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Restu Diantina Putri