Menuju konten utama

Senat Kanada Sahkan Legalisasi Ganja untuk Rekreasi

Warga Kanada dapat membeli dan mengonsumsi ganja secara legal mulai September 2018 ini setelah parlemen Kanada mengesahkan penggunaan ganja untuk rekreasi.

Senat Kanada Sahkan Legalisasi Ganja untuk Rekreasi
Ilustrasi ganja dan minyak ganja. Getty Images/iStockphoto.

tirto.id - Parlemen Kanada telah mengesahkan undang-undang yang melegalkan penggunaan ganja untuk rekreasi secara nasional.

The Cannabis Act lolos rintangan terakhir pada Selasa (19/6/2018) dalam perolehan suara 52-29 di Senat. RUU ini mengontrol dan mengatur bagaimana ganja dapat tumbuh, didistribusikan, dan dijual, seperti dikutip dari BBC.

Warga Kanada dapat membeli dan mengonsumsi ganja secara legal mulai September 2018 ini. Dengan legalisasi ini, Kanada menjadi negara pertama G7 yang melegalkan penggunaan ganja untuk rekreasi.

Kepemilikan ganja pertama menjadi kejahatan di Kanada pada 1923 tetapi penggunaan medis telah legal sejak tahun 2001.

RUU itu akan menerima pengesahan dari pihak kerajaan minggu ini dan pemerintah kemudian akan memilih tanggal resmi ketika undang-undang itu akan mulai berlaku.

Perdana Menteri Justin Trudeau mencuitkan di akun Twitternya bahwa sampai sekarang, "sudah terlalu mudah bagi anak-anak kita untuk mendapatkan ganja -dan bagi penjahat untuk meraup untung".

Tetapi beberapa kelompok keberatan dengan undang-undang baru itu, dengan oposisi politisi konservatif dan kelompok pribumi di antara mereka yang menyuarakan keprihatinan.

Pemerintah diharapkan memberikan waktu 8 hingga 12 minggu bagi provinsi dan kotamadya untuk mendirikan pasar ganja baru. Jangka waktu ini juga akan memungkinkan industri dan polisi untuk mempersiapkan kerangka hukum yang baru.

Pada tahun 2015, Kanada diperkirakan menghabiskan sekitar 4,5 miliar dolar AS untuk kebutuhan ganja - hampir sama seperti yang mereka lakukan pada anggur.

Sangat mungkin bahwa pada pertengahan September, Kanada akan dapat membeli ganja dan minyak ganja yang ditanam oleh produsen berlisensi di berbagai lokasi ritel.

Orang dewasa akan dapat memiliki ganja kering hingga 30 gram (satu ons) di depan umum.

Ganja yang diinfus tidak akan segera tersedia untuk dibeli tetapi akan dalam waktu satu tahun sejak UU ini berlaku. Penundaan ini dimaksudkan untuk memberikan waktu kepada pemerintah untuk menetapkan peraturan khusus untuk produk tersebut.

Batas usia legal minimum untuk membeli dan mengkonsumsi ganja telah ditetapkan secara federal yakni 18 tahun, tetapi beberapa provinsi telah memilih untuk menetapkannya menjadi 19 tahun.

Setiap provinsi bertanggung jawab atas bagaimana ganja dijual dan memiliki kekuatan untuk menetapkan berbagai batasan lain pada penggunaannya dalam yurisdiksi mereka.

Tetapi pemerintah federal telah menetapkan pedoman untuk kemasan polos dengan sedikit pencitraan merek dan peringatan kesehatan yang ketat. Ini juga akan memberlakukan pembatasan pada promosi yang menargetkan kaum muda, promosi melalui sponsor, atau penggambaran selebritis, karakter, atau hewan dalam iklan.

Perusahaan ganja Kanada seperti Canopy Growth Corp, Aphria Inc, Horizons Marijuana Life Sciences ETF dan Aurora Cannabis Inc telah menjadi pusat kegilaan investor seputar upaya melegalkan ganja untuk penggunaan rekreasi nasional.

Legalisasi itu telah ditunda dari peluncuran yang direncanakan pada Juli oleh pemerintah.

Sementara produksi ganja diatur oleh pemerintah federal, provinsi dan kota memiliki kekuatan lebih besar atas penjualan ritel baik melalui toko swasta atau milik pemerintah.

"Saya merasa luar biasa," CBC News mengutip Senator Tony Dean, yang mensponsori RUU di Senat, mengatakan.

“Akhir dari 90 tahun larangan. Ini adalah kebijakan sosial transformatif, saya pikir. Langkah berani di pihak pemerintah,” tambahnya.

Baca juga artikel terkait LEGALISASI GANJA atau tulisan lainnya dari Maya Saputri

tirto.id - Politik
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri