Bank Indonesia membuka peluang penurunan suku bungan acuan jika defisit transaksi berjalan pada tahun ini bisa ditekan hingga mendekati level 2,5 persen dari PDB.
Arah kebijakan Bank Indonesia soal suku bunga acuan akan dipengaruhi oleh laju inflasi, peluang The Fed menurunkan suku bunga dan defisit transaksi berjalan.
Bank Indonesia memutuskan untuk menahan suku bunga acuan di level 6 persen. Alasan utamanya, karena The Fed menunjukkan sinyal menerapkan kebijakan moneter yang semakin longgar (dovish).
Bank Indonesia mempertahankan suku bunga acuan di level 6 persen. Keputusan itu didasari alasan untuk mengendalikan CAD dan mempertahankan daya tarik pasar keuangan domestik.