BI memproyeksi ekonomi Indonesia pada tahun ini tetap kuat yaitu 4,5 persen - 5,3 persen. Hal itu didorong oleh peningkatan permintaan domestik- investasi.
Presiden Joko Widodo bertemu dengan Dewan Komisioner OJK. Dalam pertemuan itu, kepala negara memberikan arahan untuk tetap menjaga pertumbuhan ekonomi RI.
Pemerintah optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2022 akan berada di kisaran 5,0 - 5,3 persen. Hal itu didasari tren pemulihan ekonomi nasional.
IHSG dibuka melemah di level 7.045 , pukul 09.10 WIB, pada perdagangan Senin (7/11/2022). Pasar akan mencermati sejumlah data perekonomian nasional terbaru.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan secara gobal pertumbuhan ekonomi diperkirakan mengalami penurunan mencapai 3,2 persen dan melemah di 2,7 persen.