Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia Din Syamsuddin meminta dengan tegas kepada setiap calon pemimpin bangsa yang akan bertarung dalam pemilihan umum untuk tidak sekedar memanfaatkan suara umat Islam saja, tetapi juga mendengarkan aspirasinya. Ia mengatakan, umat Islam selalu dirayu untuk mendukung calon atau partai tertentu, tetapi begitu begitu berkuasa, mereka cenderung melupakan janji-janjinya terhadap umat.