Indeks Kuota Haji

Pemerintah Indonesia disebut telah mendapat lampu hijau penambahan kuota, sehingga perlu langkah formal untuk meresponsnya.

Lama antrean haji Indonesia mencapai 20 tahun, Malaysia 120 tahun, Thailand hanya 1 tahun.

Pengaturan kuota haji sudah dilakukan pemerintah kolonial sejak abad ke-19. Salah satu tujuannya: mencegah fanatisme agama di kalangan rakyat.

Pemerintah Arab Saudi telah menghitung jumlah calon jamaah haji sesuai dengan kapasitas, sehingga tak mengancam keselamatan jiwa.

Kuota haji tambahan akan didistribusikan 25 persen ke lansia, 25 persen pendamping lansia, dan 50 persen secara proporsional ke berbagai provinsi.

Kemenag perlu tambahan anggaran dan petugas, karena jumlah kloter haji 2019 akan bertambah.

Jokowi mengaku sudah menyampaikan permintaan kepada Raja Salman agar Arab Saudi menambah kuota haji Indonesia menjadi 250 ribu jemaah.

Kemenag akan membahas rencana penambahan kuota haji Indonesia bersama DPR dan BPKH. Hal ini karena penambahan kuota berimplikasi pada banyak aspek terkait penyelenggaraan haji 2019. 

Mengecek porsi haji bisa dilakukan melalui aplikasi di ponsel berbasis Android. 

RUU Penyelenggaraan Haji dan Umrah yang baru disahkan oleh DPR RI memuat sejumlah ketentuan baru. Salah satunya, kursi calon jemaah haji yang wafat bisa diberikan ke ahli warisnya. 

Kunci berhaji di usia muda: menabung.

Dari pemeriksaan BAP KJRI Jeddah, 116 orang WNI  yang terjaring ini sebagian besar memegang visa kerja. Sisanya masuk ke Arab Saudi dengan umrah dan visa ziarah.

Tahun ini kuota resmi pemerintah Indonesia berjumlah 221 ribu jemaah haji.

Setelah masa pelunasan biaya haji 2018 Tahap I ditutup, masih tersisa kuota haji sebanyak 15.044.

Jadwal pelunasan biaya haji (BPIH) tahap pertama dimulai pada hari ini, 16 April 2018. Jika sampai jadwal tahap pertama berakhir masih ada sisa kuota, akan dibuka periode pelunasan tahap kedua.

Kementerian Agama menjamin telah melakukan perbaikan pelayanan jamaah haji Indonesia di Mekkah, Arab Saudi seiring dengan penambahan kuota yang telah dipastikan oleh pemerintah setempat.

Kunjungan Raja Salman juga membuka peluang dialog antara Indonesia dan Arab Saudi untuk mencari solusi alternatif pengurangan antrean jamaah haji asal Indonesia.

Penambahan kuota haji untuk Kota Yogyakarta pada tahun ini yaitu dari 389 jamaah menjadi 451 jamaah.

Kenaikan kuota jamaah haji asal Indonesia pada tahun ini menuntut Kemenag segera mengantisipasi masalah terkait kekurangan jumlah petugas, kepadataan di tenda Mina dan kenaikan harga akomodasi 

Pemerintah Arab Saudi menambah kuota jamaah haji asal Indonesia dari 168.800 menjadi 221.000 orang