tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada sesi pembukaan perdagangan pagi ini, Kamis (29/9/2022). Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 6.998 sampai dengan 7.236.
"Hari ini IHSG berpotensi melemah," kata CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya dalam risetnya.
William mengatakan, pola gerak IHSG menjelang akhir kuartal ketiga masih menunjukkan betah berada dalam rentang konsolidasi wajar dengan potensi tekanan yang terlihat belum akan berakhir. Pergerakan market global maupun regional pun terlihat masih membayangi pergerakan IHSG saat ini.
Selain itu, minimnya sentimen yang dapat mendorong kenaikan IHSG dikarenakan masih terjadinya perlambatan ekonomi. Kondisi itu turut membayangi pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
Berikut ini beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya adalah:
- BBCA
- GGRM
- LSIP
- BBNI
- TLKM
- BSDE
- UNVR
Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper menambahkan, ada beberapa saham layak dicermati pada perdagangan hari ini. Dia pun rekomendasikan WIIM Wismilak Internasional Makmur Tbk dengan target price 890 - 920, entry level 800 - 820, dan stop loss 785.
"Masih bergerak dalam tren penguatan jangka menengah," imbuhnya.
Selain WIIM, Dennies juga rekomendasikan saham milik RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. Menurutnya RALS menarik dicermati dengan target price 630 - 650, entry level 590 - 610, dan stop loss 575.
"Mengalami koreksi, candlestick membentuk lower high dan lower low namun masih bisa bertahan diatas level support," pungkasnya.
Disclaimer: Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang