tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah terbatas pada sesi pembukaan perdagangan pagi ini, Rabu (2/11/2022). Posisi IHSG diperkirakan masih berada pada rentang 6.954 sampai dengan 7.172.
"IHSG hari ini berpotensi melemah terbatas," kata CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya dalam risetnya.
William mengatakan, pasca rilis data perekonomian inflasi yang menunjukkan kondisi perekonomian yang berada dalam keadaan stabil serta masih berlanjutnya rilis data laporan kinerja emiten yang terlihat di dominasi oleh kinerja positif, dapat dapat menopang pola gerak IHSG yang memiliki kecenderungan tertekan.
"IHSG masih memiliki kecenderungan tertekan di tengah capital inflow yang masih terlihat stabil," ujarnya.
Berikut ini beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya adalah :
- HMSP
- UNVR
- WTON
- CTRA
- ASRI
- PWON
- KLBF
- WIKA
- BBCA
Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper menambahkan, ada beberapa saham layak dicermati pada perdagangan hari ini. Dia pun rekomendasikan PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk dengan target price 2.050 – 2100, entry level 1.950 – 1.990, dan stop loss 1.925.
"Candlestick membentuk higher high dan higher low dengan volume tinggi mengindikasikan potensi penguatan," ujarnya.
Selain PGAS, Deenies juga rekomendasikan saham milik TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk dengan target price 1.215 – 1.240, entry level 1.140 – 1.165, dan stop loss 1.120.
Disclaimer: Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang