tirto.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, apresiasi Jakarta E-Prix 2025 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, pada Sabtu (21/6/2025) siang. Menurutnya, ajang balap mobil tenaga listrik Formula E ini berhasil memberikan suguhan menghibur bagi para penonton yang hadir langsung ke sirkuit.
“Jadi saya melihat secara keseluruhan pelaksanaannya berjalan dengan baik, tepat waktu, memberikan kegembiraan bagi warga Jakarta dan Indonesia,” kata Pramono kepada para awak media di lokasi, Sabtu.
Pramono yakin, ajang tersebut mampu meninggalkan kesan yang baik kepada para pengunjung yang datang. Mengingat pula, sirkuit tersebut telah tiga kali gelar balapan dengan baik.
“Saya yakin pasti impresinya hari ini baik banget, karena penyelenggaraannya rapi, tertib, dan kemudian yang paling penting adalah dan ini race yang ketiga,” ucapnya.
Pramono turur membeberkan, dirinya sempat bertemu dan berbincang dengan salah seorang pembalap Formula E yang memiliki darah keturunan Indonesia, yakni Nyck De Vries.
“Iya saya ketemu [pembalap Formula E], dan ada yang neneknya orang Malang. Saya juga berkomunikasi,” ujarnya.
Meski begitu, Pramono belum bisa memastikan apakah ajang balapan Formula E akan terus dilanjutkan pada tahun-tahun selanjutnya. Ia bilang, kepastian kelanjutan ajang balapan itu harus melalui proses diskusi antara Pemprov Jakarta dan juga pihak penyelenggara.
“Nanti yang berikutnya apakah akan dilanjutkan atau enggak tentunya antara penyelenggara dan pemerintah Jakarta bisa duduk-duduk. Tetapi yang paling penting adalah saya melihat pelaksanaannya sungguh-sungguh berjalan dengan baik,” ungkap Pramono.
Selain menyaksikan balapan, Pramono juga menyerahkan langsung trofi kemenangan kepada Dan Ticktum, pembalap dari tim Cupra Kiro, yang berhasil keluar sebagai pemenang dalam ajang Sarinah Jakarta E-Prix 2025.
Sebagai informasi, kemenangan Dan Ticktum dalam balapan Formula E Jakarta menjadi yang pertama kali sepanjang sejarahnya mengikuti kompetisi itu.
Sementara itu, posisi kedua balapan diraih oleh Eduardo Mortara, pembalap dari Mahindra Racing, dan posisi ketiga diraih oleh Nico Muller dari tim Andretti Racing.
Penulis: Naufal Majid
Editor: Siti Fatimah