tirto.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan menambah markas kepolisan dan merekrut personel Polri di seluruh wilayah Daerah Otonom Baru (DOB) Papua.
"Konsep Polri menyesuaikan pengembangan kota pemerintahan. Adanya penambahan lima wilayah DOB, tentu Polri persiapkan untuk di wilayah pemekaran tersebut," ucap Sigit di Papua Barat, Rabu, 11 Januari 2023.
"Untuk mengisi kekuatan Polda tersebut, kami harus mempersiapkan dari mulai pangkat Bintara dengan melakukan rekrutmen-rekrutmen tambahan maupun rekrutmen khusus," sambung Sigit.
Adanya penambahan tersebut dapat dijadikan kesempatan bagi seluruh personel kepolisian, khususnya orang asli Papua, untuk mendapatkan posisi yang strategis.
Provinsi Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan, menjadi DOB yang diresmikan pada November 2022. Lantas Provinsi Papua Barat Daya disahkan bulan berikutnya. Kemudian, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono pun juga buka suara.
Dia bilang, TNI dan Polri akan terus bersinergi menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI. "Sinergitas TNI dan Polri tidak perlu diragukan, dengan TNI dan Polri sebagai garda terdepan dan benteng terakhir kedaulatan negara, (maka) dapat bersama-sama menjaga (Indonesia)," ujar Yudo.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian pun menunjuk tokoh lokal untuk menjadi penjabat (Pj) gubernur DOB Papua. Mereka adalah T Apolo Safanpo (Pj Gubernur Papua Selatan), Ribka Haluk (Pj Gubernur Papua Tengah), Nikolaus Kondomo (Pj Gubernur Papua Pegunungan), dan Muhammad Musa'ad (Pj Gubernur Papua Barat Daya).
Penulis: Adi Briantika
Editor: Fahreza Rizky