Menuju konten utama

Penyebab Gempa M 5,8 Guncang Buol & Toli-Toli Menurut BMKG

Berdasar hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa mekanisme sumber gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Penyebab Gempa M 5,8 Guncang Buol & Toli-Toli Menurut BMKG
Ilustrasi gempa bumi. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menginformasikan telah terjadi gempa teknonik yang mengguncang wilayah Laut Sulawesi, hari ini, Selasa (23/2/2021) pukul 02.22.12 WIB.

Koordinator Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono saat dihubungi redaksi Tirto mengatakan berdasar hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 5,8.

"Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1,47 LU dan 122,03 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 76 km arah Timur Laut Kota Buol, Sulawesi Tengah pada kedalaman 27 kilometer," kata Daryono.

Daryono menambahkan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi di Laut Sulawesi.

Selain itu berdasar hasil analisis juga menunjukkan bahwa mekanisme sumber gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Buol, IV MMI yaitu bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, Bone Bolango dan Toli - Toli, III MMI yaitu getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu.

"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," tegas Daryono.

Daryono menambahkan, hingga Selasa, 23 Februari 2021 pukul 04.30 WIB, berdasarkan hasil monitoring dari BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan atau aftershock.

Baca juga artikel terkait GEMPA atau tulisan lainnya dari Nur Hidayah Perwitasari

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Agung DH