tirto.id - Dalam melakukan proses menggambar flora, fauna, dan alam benda, terdapat beberapa hal yang harus dimengerti serta dikuasai terlebih dahulu.
Beberapa hal tersebut, meliputi pengertian mengenai menggambar, objek menggambar, dan komposisinya.
Alam merupakan sumber inpirasi yang tidak akan pernah habis dalam proses menggambar. Sebagai contoh, burung adalah salah satu objek yang dapat digambar dengan berbagai macam teknik dan bahan.
Selain itu, salah satu jenis burung yang kerap menjadi objek tersebut, yaitu Burung Hong. Motif-motif mengenai Burung Hong kerap ditemui di pesisir pantai pulau Jawa.
Motif tersebut mendapatkan pengaruh kuat dari Cina. Motif-motif burung biasanya digambarkan pada ukiran kayu maupun media gambar lain seperti kain sebagai motif batiknya.
1. Pengertian Menggambar
Praktek menggambar sudah dikenal sejak masa praaksara (sebelum ada tulisan). Pada masa purba, gambaran dijadikan sebagai media penghubungan aktivitas manusia dan roh leluhur untuk mendapatkan keberkahan serta perlindungan.
Selain itu, gambar juga digunakan sebagai sumber kekuatan dan motivasi dalam bertahan hidup pada masa purba.
Dikutip dari bukuSeni Budaya oleh Kemendikbud (2013:5), menggambar merupakan aktivitas yang melibatkan aktivitas fisik dan mental.
Aktivitas fisik berhubungan dengan keterampilan untuk menggunakan peralatan menggambar. Sedangkan, aktivitas mental merupakan sikap yang memiliki keterkaitan dengan rasa, karsa, dan daya cipta dalam memenuhi kebutuhan keseharian.
Media, alat, dan bahan yang digunakan manusia dalam aktivitas menggambar terus mengalami perkembangan.
Sebagai contoh, manusia purba menggambar menggunakan bahan-bahan yang disediakan atau yang ada di alam. Sementara, pada zaman sekarang, segala peralatan menggambar telah diproduksi oleh pabrik.
Fungsi menggambar secara sederhana adalah menyampaikan gagasan dan ide dalam bentuk simbol yang menggambarkan bentuk ekspresi diri.
2. Objek Menggambar
Selain memerlukan proses imajinasi (menciptakan gambar), dalam aktivitas menggambar juga dibutuhkan adanya suatu objek. Salah satu objek yang tidak akan pernah habis dalam memunculkan ide-idenya adalah alam semesta.
Objek alam semesta meliputi beberapa faktor objek seperti flora, fauna, dan benda-benda alam. Objek-objek tersebut dapat digambar dan memiliki unsur-unsur keindahan daripadanya.
Unsur-unsur keindahan yang terkandung di dalam flora, fauna, dan benda-benda pada alam berfungsi sebagai sumber dari inspirasi dan ekplorasi ketika melakukan aktivitas menggambar.
3. Komposisi
Salah satu unsur lain dalam menggambar selain pengertian dan objek menggambar, yaitu komposisi. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), komposisi diartikan dengan tata susunan.
Komposisi dalam aktivitas menggambar dibagi menjadi dua dalam jenisnya, yaitu komposisi simetris dan komposisi asimetris.
Komposisi simetris merupakan komposisi yang menunjukan jika objek di kanan akan sama dengan objek di sebelah kiri dalam bidang gambar.
Sedangkan, komposisi asimetris adalah komposisi yang menunjukan jika objek di kanan, tidak sama dengan objek di sebelah kiri dalam bidang gambar, tetapi akan terlihat seimbang.
Fungsi dari memahami komposisi pada aktivitas menggambar adalah melakukan penguasaan dalam menggambar objek dengan susunan yang baik dan tepat.
Dikutip dari lamanRumah Belajar, ciri-ciri dari gambar yang baik adalah memperhatikan komposisinya, sehingga tercipta suatu kesan gambar yang seimbang, menyatu, berirama, dan selaras.
Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Yandri Daniel Damaledo