Menuju konten utama
Lanskap Tirto

Ngrembel Asri, Wisata Keluarga Serbaada di Pinggiran Semarang

Ngrembel Asri punya slogan one stop recreations. Menjadi tempat wisata terpadu, berbagai sarana rekreasi dan fasilitas pendukungnya berada di satu area.

Ngrembel Asri, Wisata Keluarga Serbaada di Pinggiran Semarang
Wisata Ngrembel Asri Semarang. tirto.id/Baihaqi Annizar

tirto.id - Selepas menyelesaikan pembayaran tiket di loket, Frendi beserta istri dan kedua anaknya bergegas memasuki area wisata Ngrembel Asri Semarang. Ia melewati terowongan buatan berbentuk mulut dinosaurus.

Sesampainya di dalam, mereka disambut dengan burung hantu jenis beluk ketupa dan iguana elsavador yang sudah jinak. Terdapat pawang yang siaga membantu pengunjung yang ingin foto bersama dua peliharaan tersebut.

Saat Frendi dan keluarganya sampai sekira pukul 10.30, kondisi wisata Ngrembel Asri tampak masih lengang. Baru segelintir orang yang berlalu lalang. “Sengaja berangkat pagi mumpung belum ramai,” kata dia saat ditemui kontributor Tirto di lokasi, Sabtu (30/9/2023).

Ini merupakan kunjungan pertamanya di Ngrembel Asri atas rekomendasi saudaranya yang belum lama ini berkunjung. “Katanya lokasinya adem, sejuk, makanya penasaran,” imbuh Frendi.

Ngrembel Asri merupakan tempat wisata keluarga dengan nuansa alam yang beralamat di Jalan Raya Manyaran-Gunungpati KM 10, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Lokasinya masih asri lantaran berada di pinggiran kota, menyuguhkan pemandangan pepohonan hijau nan rindang yang sulit dijumpai di tengah kota.

Ngrembel Asri menjadi alternatif wisata di Kota Semarang. Suasana keasrian dan kesejukannya bak oasis di tengah cuaca panas Kota Semarang sebulan terakhir --suhu udara rata-rata mencapai 37-38 derajat celsius menurut data BMKG.

Wisata Ngrembel Asri

Wisata Ngrembel Asri Semarang. tirto.id/Baihaqi Annizar

Cocok untuk Wisata Keluarga

Ngrembel Asri menawarkan pengalaman wisata alam dengan konsep modern. Cocok untuk dikunjungi wisatawan segala usia dan merupakan destinasi ideal untuk liburan keluarga.

Tiket masuk wisata ini relatif murah, per orang hanya Rp4.000 pada hari biasa dan Rp7.000 pada hari libur dan akhir pekan. Ngrembel Asri buka setiap hari mulai pukul 08.30 hingga 22.00 WIB.

Objek wisata yang dikelola pihak swasta ini menyediakan berbagai fasilitas. Di antaranya area parkir luas, musala dan toilet yang selalu dijaga kebersihannya, pusat informasi, gazebo yang tersebar di berbagai titik untuk tempat beristirahat.

Terdapat restoran dengan menu olahan ikan seperti lele, bawal, karper, kakap merapi, dan gurami. Olahannya bisa disesuaikan dengan selera, ada pilihan ikan bakar, goreng, asam manis, gulai, bumbu pindang, bumbu bali, hingga lombok ijo.

Harga yang ditawarkan berkisar Rp76.000-Rp115.000 per porsi, belum termasuk nasi. Disediakan pula lauk pendamping seperti sarur-sayuran serta aneka minimun dengan harga belasan hingga puluhan ribu rupiah.

Namun, harga tersebut dinilai cukup mahal oleh sebagian wisatawan. Seperti kata Amrullah (42) yang mengaku sempat mengernyitkan dahi saat melihat daftar harga menunya.

“Tiket masuk (Ngrembel Asri) emang murah, tapi makanannya menurut saya mahal, nasi putih saja seporsi Rp11.000. Kami tadi bertiga habis Rp266.000," kritiknya.

Selain menikmati hidangan siap santap, pengunjung juga bisa memilih memancing ikan sendiri. Tempat ini memiliki enam kolam penampungan ikan, dua di antaranya difungsikan sebagai tempat pemancingan.

Wisata Ngrembel Asri

Wisata Ngrembel Asri Semarang. tirto.id/Baihaqi Annizar

Menyediakan Aneka Wahana

Ngrembel Asri memiliki slogan “one stop recreations.” Menjadi tempat wisata terpadu di mana berbagai sarana rekreasi dan fasilitas pendukungnya berada di satu area yang sama.

Tempat wisata ini menyediakan kampung satwa atau semacam kebun binatang mini. Terdapat satwa burung unta, landak, rusa, kura-kura, monyet, aneka reptil, berbagai jenis burung dan unggas, kuda poni, hingga beberapa jenis domba.

Ngrembel Asri juga terkenal dengan wahana kolam renang dan kolam pasir untuk anak-anak. Ada tiga kolam dengan ornamen patung dinosaurus di sekelilingnya. Areanya teduh lantaran berada di bawah rerimbunan pepohonan.

Kolam renang anak menjadi salah satu pusat kunjungan di Ngrembel Asri. Bahkan dikunjungi berulang oleh wisatawan. “Saya sudah lima kali ke sini, ngantar anak renang," ucap salah satu pengunjung bernama Dina (31).

Wahana kolam renang maupun kampung satwa ini dapat diakses pengunjung hanya dengan modal tiket masuk.

Wisata Ngrembel Asri

Wisata Ngrembel Asri Semarang. tirto.id/Baihaqi Annizar

Sementara itu, ada wahana lain yang dikenai tambahan biaya selain tiket masuk. Wahana flying fox yang memacu adrenalin dengan meluncur dari ketinggian di atas kolam dibanderol dengan Rp20.000 dan Rp30.000 per sekali luncur.

Bagi penyuka sensasi melayang di udara dengan ketinggian hingga 10 meter, ada wahana bunge trampoline yang bisa diikuti dengan merogoh Rp30.000 per 3 menit; wahana target shooting atau permainan menembak untuk melatih konsentrasi, harganya Rp15.000 per 10 peluru.

Kemudian, wahana paintball game atau simulasi peperangan dengan adu strategi, seharga Rp75.000 per orang; wahana ATV untuk merasakan sensasi mengendarai armada segala medan, seharga Rp35.000 per empat kali putaran.

Juga ada wahana floating ball atau permainan berjalan di atas air dalam balon seharga Rp30.000 per 5 menit; mini boat atau becak air seharga Rp20.000 per 5 menit; wahana kolam terapi ikan seharga Rp10.000 per 10 menit; wahanaa kereta mini untuk anak-anak, Rp15.000 untuk 3 kali putaran; hingga wahana kuda tunggang seharga Rp25.000 untuk sekali putaran.

Wisata Ngrembel Asri

Wisata Ngrembel Asri Semarang. tirto.id/Baihaqi Annizar

Potensial Dikembangkan

Ngrembel Asri Semarang potensial untuk dikembangkan agar bisa lebih menarik wisatawan di Kota Semarang. Tempat wisata ini dulunya dikenal dengan tempat pemancingan.

Diandaris N Rahman pernah meneliti kualitas pelayanan, fasilitas, persepsi harga dan lokasi terhadap kepuasan konsumen pada Ngrembel Asri. Dalam pebelitian yang terbit pada 2013 silam itu, Diandaris masih menggunakan nama Pemancingan Ngrembel Asri Gunungpati.

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang tersebut menyimpulkan, Ngrembel Asri memiliki modal dasar yang termasuk di dalamnya berupa pelayanan, fasilitas, harga dan lokasi, didukung kondisi lingkungan yang bersih.

“Pihak manajemen Ngrembel Asri hendaknya meningkatkan kualitas pelayanan dan fasilitas serta mempertahankan harga yang telah ditetapkan tersebut tanpa mengurangi kualitas dan manfaat yang dapat diperoleh, sehingga menjadikan konsumen loyal dan selalu memanfaatkan produk dari Ngrembel Asri," saran penelitian itu.

Selain peningkatan pelayanan dan penambahan fasilitas, Ngrembel Asri bisa dikembangkan lagi dengan memperluas area wisata.

Menurut data Diandaris, Ngrembel Asri Ngrembel Asri pada 2013 berdiri di atas lahan seluas kurang lebih 5 hektare. Ngrembel Asri berada di kawasan perbukitan yang masih dipenuhi pepohonan. Area belakang Ngrembel Asri merupakan hutan yang memungkinkan untuk dijadikan lokasi perluasan.

Wisata Ngrembel Asri

Wisata Ngrembel Asri Semarang. tirto.id/Baihaqi Annizar

Baca juga artikel terkait SEKTOR PARIWISATA atau tulisan lainnya dari Baihaqi Annizar

tirto.id - Ekonomi
Kontributor: Baihaqi Annizar
Penulis: Baihaqi Annizar
Editor: Abdul Aziz