Menuju konten utama

Menaker dan Dubes RI untuk Laos Bahas Peluang Kerja Sama

Indonesia dan Laos diharapkan dapat saling berbagi program dan best practices di bidang pelatihan dan pemagangan tenaga kerja.

Menaker dan Dubes RI untuk Laos Bahas Peluang Kerja Sama
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menemui Duta Besar untuk Laos, Grata Endah Werdaningtyas, guna membahas penjajakan peluang kerja sama antara Indonesia dan Laos di bidang ketenagakerjaan pada Kamis (15/2/2024) di Laos. foto/Biro Humas kemnaker

tirto.id - Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah, menemui Duta Besar Indonesia untuk Laos, Grata Endah Werdaningtyas, guna membahas penjajakan peluang kerja sama antara Indonesia dan Laos di bidang ketenagakerjaan, khususnya terkait dengan pelatihan dan pemagangan kerja.

"Banyak peluang kerja sama dalam bidang pelatihan dan pemagangan tenaga kerja untuk meningkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja di kedua negara," ucap Menaker pada Kamis (15/2/2024) malam di Laos.

Kedua negara diharapkan dapat saling berbagi program dan best practices di bidang pelatihan dan pemagangan seiring dengan kesepakatan kerja sama. Hal-hal yang dapat dilakukan bersama di antaranya adalah pengembangan program pelatihan bersama yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja di masa depan, pertukaran tenaga pelatih dan instruktur, hingga pertukaran informasi dan data ketenagakerjaan.

"Kami ingin membahas lebih detail mengenai peluang kerja sama ini, termasuk kemungkinan pengembangan program pelatihan bersama dan pertukaran tenaga kerja terampil," ucap Menaker Ida Fauziah.

Menaker lebih lanjut mengatakan, kerja sama di bidang ketenagakerjaan akan memberikan manfaat bagi kedua negara, seperti meningkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja, memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor-sektor prioritas, dan memperkuat hubungan bilateral.

"Kami ingin menekankan pentingnya kerja sama ini dan berharap dapat

mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan," ucap Menaker Ida Fauziah.

Selain penjajakan peluang kerja sama, kunjungan Menaker juga dalam rangka mendiskusikan isu-isu penting terkait ketenagakerjaan, seperti kebutuhan tenaga kerja di era digitalisasi, transisi hijau, dan pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19.

* Artikel ini merupakan kerjasama Kemnaker RI dengan Tirto.id.

(INFO KINI)

Penulis: Tim Media Servis