tirto.id - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mengatakan bahwa peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) hanya diperbolehkan mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebanyak satu kali.
“Hasil UTBK 2021 hanya berlaku untuk mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 dan penerimaan di PTN, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan Politeknik Negeri tahun 2021,” ujar Ketua Tim Pelaksana LTMPT, Mohammad Nasih, melansirAntara.
Dia menambahkan SBMPTN 2021 dilakukan berdasarkan hasil UTBK dan dapat ditambah dengan kriteria lain sesuai dengan talenta khusus yang ditetapkan PTN, PTKIN dan Politeknik Negeri yang bersangkutan.
Pendaftaran UTBK - SBMPTN dimulai pada 15 Maret hingga 1 April 2021. Pelaksanaan UTBK diselenggarakan sebanyak dua gelombang yakni gelombang satu pada 12 April hingga 18 April 2021 dan gelombang dua pada 26 April hingga 2 Mei 2021. Pengumuman hasil seleksi jalur SBMPTN pada 14 Juni 2021.
Humas LTMPT, Ismaini Zain, mengatakan meski UTBK diselenggarakan sebanyak dua gelombang, namun peserta hanya mengikuti ujian sebanyak satu kali.
Peserta UTBK-SBMPTN dapat memilih lokasi ujian atau Pusat UTBK pada saat proses pendaftaran pada laman pendaftaran UTBK.
SBMPTN 2021: Unsoed Sediakan 1.620 Kursi
Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menyediakan 1.620 Kursi untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2021.
"Unsoed dalam SBMPTN menyediakan 1.620 kursi yang tersebar di 39 program studi," kata Sekretaris Unit Layanan Terpadu Unsoed Dr. Wisnu Widjanarko di Purwokerto, seperti dilansir Antara.
Ia juga menjelaskan bahwa penerimaan mahasiswa baru berbasis ujian tulis ini, diperuntukkan bagi siswa SMA/SMK/MA/sederajat yang lulus tahun 2021, 2020 dan 2019.
Namun, terdapat sejumlah hal yang perlu diperhatikan yakni memiliki akun LTMPT dan tidak lulus pada jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di tahun 2021, 2020 dan 2019.
Selain itu, memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran dalam proses studi, serta bagi yang memilih bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio.
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa pendaftaran dilakukan melalui laman https://portal.ltmpt.ac.id.
Ia juga mengatakan pendaftaran ujian tulis berbasis komputer (UTBK) SBMPTN adalah 15 Maret hingga 1 April 2021. Wisnu menambahkan, terdapat tiga kelompok ujian, yakni sains dan teknologi atau saintek, sosial dan humaniora atau soshum serta campuran.
Selain itu, peserta dapat memilih paling banyak dua program studi di perguruan tinggi negeri, di mana urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan.
Menurutnya, untuk daya tampung, selain tersedia di laman LTMPT, juga tersedia di laman http://spmb.unsoed.ac.id/ termasuk juga akreditasi dan peminat tahun sebelumnya.
Selain itu, untuk memfasilitasi layanan informasi seputar penerimaan mahasiswa baru, selain melalui e-mail di spmb@unsoed.ac.id , Unsoed juga melayani di nomor 0281-636262 atau 0281-635292 Ext. 119, 122, 131 dan 191, termasuk layanan pesan melalui WA di 0895800400111 selama hari dan jam kerja.
Ia menambahkan biaya UTBK adalah Rp200.000 untuk kelompok ujian saintek atau soshum dan Rp300.000 untuk kelompok ujian campuran yang dapat dibayarkan melalui empat bank, yakni Bank Mandiri, BNI, BTN atau BRI.
"Namun, bagi calon peserta KIP Kuliah yang dinyatakan lolos persyaratan maka tidak akan dipungut biaya," katanya.
Editor: Agung DH