tirto.id - Setelah mengalami tarik menarik kepentingan soal penentuan lokasi kongres antara Yogyakarta atau Makassar, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) akhirnya bersepakat kongres PSSI digelar di Jakarta.
Kepala Komunikasi Publik Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto, di Jakarta, Rabu (12/10/2016) menyampaikan pemerintah sebenarnya berharap lokasi kongres di Yogyakarta namun setelah melakukan pertimbangan dan mengadopsi kepentingan yang lebih besar, Kemenpora akhirnya menyepakati kongres dengan agenda utama memilih kepengurusan baru periode 2016-2020 itu dilakukan di ibukota.
"Bukan di Yogyakarta atau Makassar, tapi di Jakarta," kata Gatot seperti dilaporkan Antara.
Menurut Gatot, penetapan lokasi kongres di Jakarta telah disepakati oleh Menpora Imam Nahrawi, Plt Ketua Umum PSSI Hinca Panjaitan, Sekjen PSSI Azwan Karim dan Komite Pemilihan PSSI Agum Gumelar di Kantor Kemenpora.
"Pertemuan berlangsung dengan baik. Setelah menjelaskan masing-masing latar belakang, maka semuanya memahami," kata Gatot.
Dengan keputusan itu, Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora itu berharap tidak ada lagi polemik dalam pengelolaan sepakbola nasional. Kendati demikian, kata Gatot, PSSI sebagai induk organisasi sepak bola nasional harus melakukan komunikasi ulang dengan Federesi Sepakbola Asia (AFC) dan Asosiasi Federasi Sepakbola Internasional (FIFA).
Sementara Sekretaris Jenderal PSSI Azwan Karim menyatakan bahwa pihaknya harus bergerak cepat karena persiapan di Makassar sebelumnya telah berjalan, sehingga terlebih dahulu mengkomunikasikan hasil pertemuan tersebut dengan Komite Eksekutif (Exco) PSSI.
"Tugas saya adalah mengkomunikasi hasil pertemuan ini di ke Exco. Selanjutnya, hasil ini akan dirapatkan kembali. Yang jelas, kami memang harus bergerak cepat," katanya.
Terkait komunikasi ulang dengan AFC dan FIFA, menurut dia, pihaknya tidak ingin apa yang dilakukan berbenturan dengan aturan organisasi yang ada. Apalagi, AFC dan FIFA sebelumnya dijadwalkan akan menghadiri Kongres PSSI di Makassar.
Jika dilihat dari tahapan yang akan dilakukan PSSI, maka keputusan terakhir bakal ada di tangan Exco, AFC dan FIFA. Hanya saja jika komunikasi terjadi jalan buntu (deadlock), maka peluang kongres diundur selama delapan pekan sesuai dengan statuta cukup terbuka.