tirto.id - Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Dina Masyusin mendorong Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk memastikan pemerataan layanan kesehatan bagi semua warga.
Masyusin mengaku menemukan aspirasi masyarakat terkait layanan kesehatan ini ketika menggelar Reses di Kecamatan Kalideres dan Kecamatan Cengkareng. Dua wilayah tadi masuk dalam Daerah Pemilihan (Dapil) 9 Jakarta Barat.
Masyusin menyarankan sosialisasi terhadap pengelola rumah sakit harus terus dilakukan. Sosialisasi itu terutama mengenai pentingnya memberikan perlakuan yang sama terhadap pasien, baik pengguna BPJS Kesehatan maupun mandiri.
Hingga kini, Masyusin melanjutkan, masih ditemukan kendala akses dan antrean untuk mendapatkan fasilitas rawat inap di rumah sakit rujukan. Masalah itu terjadi di rumah sakit umum daerah (RSUD) ataupun rumah sakit vertikal rujukan nasional.
Menurut Masyusin, Dinkes DKI Jakarta juga perlu menyosialisasikan fungsi dan layanan Aplikasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Mobile.
Misalnya, pemakaian aplikasi JKS untuk mengakses informasi perihal ketersediaan tempat tidur di berbagai rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
"[Dinkes DKI perlu] memberikan pengertian juga kepada masyarakat tentang aplikasi JKN supaya digunakan secara optimal oleh masyarakat," ujar Masyusin saat dihubungi di gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (29/11).
Dengan begitu, kata dia, masyarakat dapat cepat memperoleh informasi penting mengenai layanan kesehatan untuk mereka. Langkah ini bisa pula meminimalkan waktu tunggu, serta memastikan warga mendapatkan perawatan yang tepat dan berkualitas.
Dia berharap upaya Dinas Kesehatan memanfaatkan integrasi teknologi dalam memberikan informasi yang tepat dan akurat pada peserta JKN berjalan dengan lancar.
(INFO KINI)
Penulis: Tim Media Servis