Menuju konten utama

Kericuhan yang Terjadi di TPS Rusun Marunda

Adu mulut terjadi antara penghuni rusun Marunda yang tidak dapat mencoblos dengan satpam TPS dan panwaslu di TPS 035 dan TPS 036, Kelurahan Marunda, Kecamatan Clincing Jakarta Utara.Ricuh di TPS Marunda

Kericuhan yang Terjadi di TPS Rusun Marunda
Ricuh terjadi di di TPS 036, Kelurahan Marunda, Kecamatan Clincing Jakarta Utara. Tirto.id/Reja

tirto.id - Kericuhan terjadi di TPS 036, Kelurahan Marunda, Kecamatan Clincing Jakarta Utara. Kericuhan itu diawali adu mulut antara warga penghuni rusun dengan satpam TPS dan panwaslu.

"Saya sudah ke TPS 036, katanya habis surat suara, terus di suruh ke TPS 035. Yah, sampai di sana habis juga, disuruh ke sini (TPS 036). Capek pak kami dimpongin, enggak ada kejelasan dari KPPS," kata Muji warga rusun Marunda blok 8 B kepada Tirto, Jakarta, Rabu (15/2/2017).

Muji, pergi ke TPS 035 yang terletak diblok 6 dengan kondisi kaki terpincang-pincang. Kakinya patah akibat kecelakaan motor. Jarak antara TPS 035 dan 036 sekitar 100 meter.

Bukan hanya Muji yang tak dapat mencoblos, ada ratusan orang lainnya yang tidak bisa mencoblos. Ketua RT 7, Rusun Marunda menyesalkan sikap penyelenggara pemungutan suara yang tak melibatkan rt dalam mendata warganya.

Satu TPS ini diperuntukkan untuk lima blok, tambah Feny. Ia mengatakan dalam satu blok ada 100 KK. Jika pasangan suami istri ikut pencoblosan maka ada 200 jiwa yang mencoblos. Artinya jika 200 jiwa dikali 5 blok maka ada 1000 jiwa. Akan tetapi data TPS hanya 530 jiwa yang terdaftar DPT.

"Saya sebagai rt aja tidak dapat undangan," kesal Feni. "Jadi warga kami yang sisanya ke mana?," kesalnya.

Hery, 47 tahun, warga blok 8 B menyatakan hal serupa.Dia mengatakan tidak mau golput, mana hak kami, tanya lelaki asli Betawi. Selama 25 tahun ikut pemilu, baru kali ini sulit sekali untuk mencoblos.

"Jangan bilang golput, tapi kami dipersulit," tegas Hery. Kericuhan juga terjadi di TPS 035. Menurut Feni, persoalannya sama, tidak terdaftar DPT sehingga terjadi kericuhan.

Sampai berita diturunkan, kericuhan masih terjadi. Aparat keamanan tidak berbuat apa-apa, ada dua personil dan satu TNI. Tapi masa membludak dan sekitar 100 warga mendatangi TPS 036.

Baca juga artikel terkait PILGUB DKI JAKARTA 2017 atau tulisan lainnya dari Reja Hidayat

tirto.id - Politik
Reporter: Reja Hidayat
Penulis: Reja Hidayat
Editor: Yantina Debora