Menuju konten utama

50 Kata-Kata Lucu Pencoblosan Pilkada Serentak 2024

Kumpulan 50 kata-kata lucu tentang Pilkada Serentak 2024 yang bikin momen pencoblosan jadi lebih seru. Cocok untuk status medsos & hiburan di hari pemilu!

50 Kata-Kata Lucu Pencoblosan Pilkada Serentak 2024
Pengendara sepeda motor melintas di depan spanduk tolak politik uang pada Pilkada 2024 di Temanggung, Jawa Tengah, Senin (25/11/2024). . ANTARA FOTO/Anis Efizudin/agr

tirto.id - Pilkada Serentak 2024 bukan hanya soal memilih pemimpin, tapi juga momen seru untuk berbagi humor melalui kata-kata lucu yang menghibur di hari pencoblosan.

Pilkada serentak 2024 dilaksanakan pada hari ini, Rabu, 27 November 2024 mulai pukul 08.00 hingga 13.00 waktu setempat. Selain menjadi ajang untuk memilih pemimpin daerah, momen ini juga tak lepas dari guyonan atau kata-kata lucu yang beredar di media sosial.

Pilkada serentak 2024 digelar di 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota di seluruh wilayah Indonesia sebagaimana termaktub dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024 tertanggal 26 Januari 2024.

Momen Pilkada serentak 2024 seolah menjadi waktu yang tepat untuk mengekspresikan pesta demokrasi dengan melontarkan candaan terkait proses pencoblosan.

Kata-kata lucu pencoblosan Pilkada serentak 2024 ini sering kali muncul saat hari pencoblosan semakin dekat, terutama melalui meme dan berbagai unggahan di media sosial seperti platform X dan Instagram.

Kata-kata lucu ini tidak hanya memberikan hiburan, namun juga mengingatkan warga agar tetap menjalankan kewajiban mereka untuk melakukan pemilihan suara. Selain itu, kata-kata candaan ini biasanya menyentil hal-hal kecil yang biasa terjadi di sekitar TPS, seperti antrean panjang atau kejadian-kejadian lucu di TPS.

Kumpulan Kata-Kata Lucu Pencoblosan Pilkada Serentak 2024

Distribusi logistik Pilkada 2024 di Depok

Panitia Pemungutan Suara (PPS) mendistribusikan logistik Pilkada 2024 ke salah satu tempat pemungutan suara (TPS) di Pangkalan Jati Baru, Depok, Selasa (26/11/2024). KPU Depok mendistribusikan logistik Pilkada 2024 ke 2.763 TPS untuk pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok. ANTARA FOTO/Zaky Fahreziansyah/app/nym.

Meskipun penuh humor, penting untuk tetap mengingat esensi Pilkada itu sendiri, yakni memilih pemimpin yang tepat untuk kemajuan daerah. Dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), masyarakat diwajibkan untuk memilih sejumlah pejabat daerah, diantaranya Pemilihan Gubernur (Pilgub), Pemilihan Bupati (Pilbup) dan Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) lengkap dengan masing-masing wakilnya.

Seiring dengan berbagai kata-kata lucu pencoblosan Pilkada serentak 2024 yang beredar, diharapkan masyarakat tetap sadar akan betapa pentingnya partisipasi mereka dalam memilih.

Berikut ini merupakan kumpulan kata-kata lucu tentang pencoblosan Pilkada Serentak 2024 yang bisa menambah keceriaan saat pencoblosan:

1. "Pencoblosan itu ibarat olahraga, butuh stamina, sabar, dan jangan lupa bawa bekal, supaya nggak pusing setelah antre panjang."

2. "Pilih pemimpin yang bijaksana, pilih TPS yang ada tempat duduknya!"

3. "Di Pilkada 2024, suara Anda sangat berarti… dan juga antrean Anda!"

4. "Pencoblosan itu kaya pacaran: panjang, menegangkan, tapi setelah itu, semuanya berakhir dengan bahagia!"

5. "Pilih pemimpin yang bisa membawa perubahan... Tapi juga yang ngerti cara bawa payung di TPS!"

6. "Bukan cuma pemilihan yang seru, TPS juga penuh drama: yang tiba-tiba nanya, 'Kamu udah nyoblos belum?'"

7. "Pilih calon pemimpin yang bisa memajukan daerah, tapi juga yang bisa memajukan antrean di TPS."

8. "Pencoblosan itu seperti ujian, makin lama makin menegangkan, tapi kita tetap datang dengan harapan."

9. "Tunggu, pilih, dan berharap—tiga kata yang paling sering diucapkan di TPS!"

10. "Hari pencoblosan: satu suara untuk perubahan, satu suara untuk dapet air mineral gratis!"

11. "Pencoblosan itu kaya main game: kita pilih, kita tekan, tapi hasilnya baru kelihatan setelah nunggu beberapa detik."

12. "Terkadang Pilkada itu seperti masak mie instan, nggak sabar nunggu, tapi akhirnya enak juga!"

13. "Pilih pemimpin yang dapat memperbaiki jalan, tapi yang nggak bikin kita nunggu di jalanan depan TPS!"

14. "Di Pilkada 2024, kamu tidak hanya memilih calon pemimpin, tapi juga memilih apakah siap antre selama 30 menit atau lebih."

15. "Hari Pilkada itu saat yang tepat untuk menunjukkan betapa sabarnya kita dalam antrean panjang… dan juga betapa pentingnya sinyal HP."

16. "Di TPS, antrean panjang itu kayak hidup, nggak ada yang tahu kapan bakal selesai!"

17. "Pilih calon yang punya visi, tapi juga yang punya kemampuan mengatasi antrean panjang di TPS!"

18. "Pencoblosan itu kaya drama Korea: ada yang datang cepat, ada yang terlambat, tapi semua akhirnya terhubung di TPS!"

19. "Cuma di Pilkada, kamu bisa nyoblos sambil berdiskusi tentang cuaca dan politik, semuanya dalam antrean yang sama!"

20. "Di Pilkada, suara kita dihitung satu per satu, tapi antrean di TPS, dihitung satu detik demi satu detik!"

21. "Bukan hanya calon pemimpin yang dipilih, tetapi juga siapa yang beruntung bisa duduk di kursi TPS!"

22. "Pencoblosan itu seperti memilih antara dua pilihan yang sulit: siapa yang bakal jadi pemimpin dan siapa yang bakal jadi teman di antrean!"

23. "Pilih pemimpin yang terbaik, dan pilih TPS yang tercepat!"

24. "Di Pilkada, pilih calon yang siap bekerja, tapi juga yang tahu cara menyiapkan kursi nyaman di TPS."

25. "Cuma di Pilkada kamu bisa memilih pemimpin dan sekaligus memutuskan siapa yang harus bawa kursi lipat!"

26. "Di Pilkada, memilih itu penting, tapi memilih yang bawa payung juga penting!"

27. "Pilih calon yang bisa membawa perubahan... terutama perubahan untuk koneksi Wi-Fi di TPS!"

28. "Pencoblosan: tempat terbaik untuk nyoblos dan selfie!"

29. "Hari pencoblosan, saat yang tepat untuk memilih pemimpin… dan memilih makanan ringan di TPS!"

30. "Bukan cuma surat suara yang dicoblos, kadang petugas keamanan juga ikut dicoblos karena kelelahan!"

31. "Pilih pemimpin yang bisa membangun daerah, bukan cuma membangun antrean di TPS."

32. "Pilih pemimpin yang mau bekerja keras, jangan yang kerjanya cuma makan nasi kotak di TPS."

33. "Pencoblosan itu ibarat memilih antara dua hal yang enak, pilihannya tetap aja nggak enak kalau antrean panjang."

34. "Jangan cuma pilih pemimpin yang tepat, pilih juga tempat yang paling enak buat duduk sambil nunggu giliran."

35. "Cuma di Pilkada, kita bisa memilih pemimpin dan juga makanan ringan sekaligus!"

36. "Pencoblosan Pilkada: antar kau dan mereka, kita bertemu di TPS, bukan di mall."

37. "Satu suara untuk perubahan, satu suara juga untuk mendapatkan kopi gratis di TPS!"

38. "Di Pilkada 2024, calon pemimpin bisa banyak, tapi yang antre di TPS tetap sama: ramai!"

39. "Pemilihan kepala daerah 2024, siapa yang jadi pemimpin bukan cuma diukur dari visi, tapi juga dari stamina antrean!"

40. "Kalau Pilkada itu pacaran, pilih yang ngajak ngobrol, bukan yang ngajak nunggu lama di TPS."

41. "Selamat datang di Pilkada 2024, dimana suara kita dihitung, dan antrean kita juga dihitung."

42. "Di Pilkada, memilih pemimpin itu penting, tapi memilih TPS yang ada kipas anginnya itu lebih penting!"

43. "Cuma di Pilkada, kamu bisa nyoblos sambil ngobrol tentang cuaca dengan tetangga yang baru pertama kali ketemu."

44. "Pilih pemimpin yang bisa membuat daerah maju, tapi jangan lupa pilih yang tahu cara mengatur parkir di TPS."

45. "Jangan cuma pilih pemimpin yang jujur, pilih juga yang tahu cara membuat TPS ramah anak."

46. "Pencoblosan itu seperti pilih menu makan siang: kadang lama, kadang cepat, yang penting dapat hasilnya."

47. "Kalau TPS-nya nyaman, nyoblosnya jadi lebih asyik, kalau enggak, baru deh berasa kayak di tempat ujian!"

48. "Cuma di Pilkada, kamu bisa ketemu orang yang nggak pernah kamu ajak ngobrol, terus jadi teman sehidup semati… di TPS!"

49. "Pilihan kita mungkin tidak sempurna, tapi antrean di TPS selalu mengajarkan kita sabar."

50. "Pencoblosan itu ibaratnya kayak ujian—kamu nggak cuma butuh jawabannya, tapi juga ketahanan fisik untuk nunggu!"

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Robiatul Kamelia

tirto.id - Edusains
Kontributor: Robiatul Kamelia
Penulis: Robiatul Kamelia
Editor: Yulaika Ramadhani