Masuk tirto.id
tirto.id - Kapan novel dan film Dilan ITB 1997 rilis? Lantas, benarkah Ariel NOAH sudah resmi menjadi pemeran karakter Dilan? Dalam konferensi pers pada Rabu (5/11/2025), penulis novel Dilan, Pidi Baiq, mengumumkan bahwa kelanjutan kisah sang tokoh ikonik akan muncul dalam 2 novel terbaru, yang seluruhnya diadaptasi ke dalam film layar lebar.
Kedua novel terbaru dalam Dilan Universe yang akan dirilis Pidi Baiq adalah Dilan ITB 1997 dan Dilan Amsterdam. Keduanya akan melanjutkan kisah Dilan dalam 5 novel terdahulu, mulai dari Dilan: Dia adalah Dilanku Tahun 1990, Dilan Bagian Kedua: Dia adalah Dilanku Tahun 1991, Milea: Suara dari Dilan, Ancika: Dia yang Bersamaku di Tahun 1995, juga kisah Dilan saat masih SD, Dilan: Wo Ai Ni 1983
Sesuai timeline dalam semesta Dilan, kali ini Dilan ITB 1997 dan Dilan Amsterdam menceritakan perjalanan panjang sang karakter utama ketika beranjak dewasa. Pidi mengungkapkan dirinya menulis lanjutan kisah Dilan lantaran dorongan masih banyak orang-orang yang penasaran dengan karakter tersebut.
Saya sebetulnya udahlah Dilan mah gitu. Ternyata masih juga ada kalimat ‘saya gamon (gagal move-on)'. Kemauan kawan-kawan saya di medsos, artinya hanya lingkup saya. Akhirnya saya ngasih tau, nih Dilan selanjutnya kuliah di ITB, lahirlah buku ini,” papar Pidi Baiq dalam konferensi pers pada Rabu (5/11) dikutip Antara.
Di samping mengumumkan novel terbaru Dilan, pada saat yang sama, Pidi Baiq juga menyebutkan bahwa kedua novel anyar ini akan diadaptasi ke dalam film. Yang menyedot perhatian, ternyata aktor yang akan memerankan Dilan kali ini adalah Ariel NOAH.
Kapan Novel dan Film Dilan 1997 Rilis, Benarkah Ariel Jadi Dilan?
Soal perilisan novel terbarunya, Pidi Baiq mengungkapkan bahwa Dilan ITB 1997 dan Dilan Amsterdam, akan meluncur secara bersamaan pada November 2025. Kedua buku ini menjadi jawaban bagi para penggemar yang selama ini menantikan kelanjutan kisah Dilan setelah masa SMA-nya berakhir di Bandung.
Uniknya, dengan rilis 2 novel terbaru Dilan, Pidi Baiq ibarat langsung menjawab dua pertanyaan sekaligus. Jika Dilan ITB 1997 adalah jawaban ke mana Dilan setelah SMA, maka Dilan Amsterdam adalah jawaban kisah hidup Dilan setelah melewati bangku kuliah. Kedua novel ini adalah jawaban lengkap mengenai perjalanan Dilan di fase dewasa.
“Jadi sebelum mereka nanya setelah ke ITB Dilan kemana?’ saya udah jawab langsung buku ini terbit dua sekaligus, karena saya fokus mau nulis novel lain. Mungkin November ini terbit (novel ‘Dilan ITB 1997’ dan ‘Dilan Amsterdam’)," terang Pidi.
Kabar ini tentu menjadi angin segar bagi penggemar Dilan. Kini, Dilan hadir kembali bukan sebagai remaja penuh cinta pertama, melainkan sebagai pria dewasa yang mulai menapaki kehidupan baru.
Ketika kedua novel terbaru Dilan rilis pada November 2025, film soal Dilan ITB 1997 dan Dilan Amsterdam juga sudah dapat dipastikan waktunya. Kedua film itu diproduksi oleh Falcon Pictures. Khusus film Dilan ITB 1997, mulai produksi pada 2025 ini, dan direncanakan akan tayang pada 2026.
Sebagai pemeran Dilan dalam kedua film tersebut, Pidi Baiq menunjuk Nazril Irham, atau yang lebih dikenal dengan nama Ariel NOAH.
“Saya enggak asal tunjuk orang. Setelah saya milih (beberapa aktor) siapa ya yang harus meranin Dilan. Yang di otakku selalu balik lagi ke Ariel. Karena mungkin sosoknya ada bau-bau Dilan," jelas Pidi.
Pemilihan Ariel sebagai Dilan tentu menimbulkan reaksi beragam di kalangan warganet. Beberapa menyambut positif. Pasalnya, Ariel memiliki kharisma, kedewasaan, dan aura melankolis yang cocok dengan karakter Dilan versi dewasa. Di sisi lain, in merupakan langkah berani, mengingat Ariel selama ini lebih dikenal sebagai musisi, bukan aktor. Akting Ariel sebagai Dilan tampaknya akan jadi sesuatu yang paling ditunggu pada 2026.
Daftar Novel dan Film dalam Dilan Universe
Dalam semesta Dilan atau Dilan Universe, terdapat total 5 novel yang diadaptasi ke dalam 5 film layar lebar. Untuk novelnya, ini dimulai dari Dilan: Dia adalah Dilanku Tahun 1990, diikuti Dilan Bagian Kedua: Dia adalah Dilanku Tahun 1991, Milea: Suara dari Dilan, dan Ancika: Dia yang Bersamaku di Tahun 1995. Ada juga kisah Dilan saat masih SD, dalam novel, Dilan: Wo Ai Ni 1983.
Sementara itu, dalam versi filmnya, judulnya sedikit berbeda meskipun sangat selaras dengan novel Pidi Baiq, dengan urutan Dilan 1990, Dilan 1991, Milea: Suara dari Dilan, Ancika: Dia yang Bersamaku 1995, dan Dilan 1983: Wo Ai Ni.
Dilan: Dia adalah Dilanku Tahun 1990 adalah novel pertama yang memperkenalkan karakter Dilan, seorang remaja SMA dengan gaya nyentrik dan romantis khas anak motor Bandung. Filmnya disutradarai oleh Fajar Bustomi dan Pidi Baiq dan dibintangi oleh Iqbaal Ramadhan beserta Vanesha Prescilla. Ini diikuti dengan sekuelnya Dilan Bagian Kedua: Dia adalah Dilanku Tahun 1991.
Berikutnya, Milea: Suara dari Dilan (2016) diceritakan dari sudut pandang Dilan. Novel ini menjadi refleksi kisah cinta Dilan dan Milea setelah berpisah. Banyak kutipan dari novel ini menjadi viral di media sosial. Kelanjutannya adalah Ancika: Dia yang Bersamaku Tahun 1995, yang berfokus pada kisah Dilan setelah tak lagi bersama Milea, dan memperkenalkan sosok Ancika sebagai pasangan barunya.
Selanjutnya akan ada Dilan ITB 1997, yang semestinya mengisahkan kehidupan Dilan saat kuliah di Institut Teknologi Bandung, menggambarkan transisi dari remaja menuju dewasa. Ini akan dilanjutkan dengan Dilan Amsterdam, lanjutan perjalanan Dilan setelah kuliah, ketika ia menghadapi dunia baru dan refleksi hidupnya di luar negeri.
Editor: Iswara N Raditya
