tirto.id - Jurusan sepi peminat SNBP 2025 meliputi UNPAD, UNJ, dan UNY. Berapa jumlah pendaftar SNBP 2024 di masing-masing Perguruan Tinggi Negeri (PTN)?
Pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 dimulai pada 4-18 Februari 2025. Peserta bisa menyusun strategi untuk meningkatkan peluang diterima. Salah satu opsi adalah memilih jurusan sepi peminat.
Strategi ini dinilai dapat mengurangi persaingan. Oleh sebab itu, calon mahasiswa disarankan melengkapi dokumen, pahami alur pendaftaran, dan batasan waktu agar proses berjalan lancar.
Pihak Kementerian terkait memberikan peluang bagi PTN untuk merekrut calon mahasiswa baru dengan prestasi akademik unggul melalui jalur SNBP. Kuota minimal sebesar 20%.
Setiap siswa yang memenuhi syarat alias eligible diperbolehkan memilih program studi di PTN Akademik dan PTN Vokasi. Siswa memiliki kesempatan menentukan dua program studi yang berasal dari satu atau dua PTN berbeda.
Apabila memilih satu program studi, siswa dapat memilih PTN yang berada di provinsi mana saja. Jika memilih dua program studi, salah satu program studi harus berada di PTN yang terletak di provinsi yang sama dengan provinsi asal SMA/MA/SMK tempat siswa belajar.
Jumlah Pendaftar SNBP 2024 di UNPAD, UNJ, dan UNY
Lebih dari 70 PTN Akademik tercatat ikut serta dalam SNBP 2024. PTN menyediakan lebih dari 132.450 kuota untuk peserta SNBP 2024.
Persentase keketatan PTN Akademik tahun 2024 adalah sebesar 19,18 persen. Artinya, angka ini menunjukkan bahwa 4-5 calon mahasiswa dari setiap 100 pelamar diterima di PTN.
Jika dirinci, setidaknya ada 20 PTN dengan jumlah pendaftaran terbanyak. Universitas Padjadjaran (Unpad), Universitas Negeri Jakarta (UNJ), dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) masuk daftar 20 PTN dengan jumlah pendaftar terbanyak SNBP 2024.
Berikut adalah jumlah pendaftar SNBP 2024 di Unpad, UNJ, dan UNY:
- Universitas Padjadjaran (Unpad): 31.329 pendaftar (urutan ke-5)
- Universitas Negeri Jakarta (UNJ): 29.325 pendaftar (urutan ke-7)
- Universitas Negeri Yogyakarta (UNY): 21.310 pendaftar (urutan ke-15).
Jurusan Sepi Peminat SNBP 2025 UNPAD, UNJ, dan UNY
Meskipun terdapat puluhan ribu pendaftar yang berharap tembus Unpad, UNJ, dan UNY dalam SNBP 2024, nyatanya terdapat sejumlah jurusan sepi peminat. Jurusan sepi peminat di bawah ini berdasarkan data pendaftaran SNBP tahun sebelumnya.
Berikut rincian jurusan sepi peminat di UNPAD, UNJ, dan UNY yang bisa menjadi referensi untuk SNBP 2025:
1. Jurusan Sepi Peminat SNBP 2025 UNPAD
- Peternakan PSDKU Pangandaran: 16 daya tampung, 53 peminat
- Perikanan PSDKU Pangandaran: 28 daya tampung, 71 peminat
- Ilmu Rusia: 24 daya tampung, 63 peminat
- Ilmu Antropologi: 20 daya tampung, 207 peminat
- Geofisika: 28 daya tampung, 205 peminat
- Ilmu Sosiologi: 20 daya tampung, 204 peminat
- Ilmu Sejarah: 48 daya tampung, 302 peminat
- Ekonomi Islam: 56 daya tampung, 315 peminat
- Ilmu Pemerintahan: 32 daya tampung, 407 peminat
- Ilmu Hukum: 98 daya tampung, 2.150 peminat
- Ilmu Keolahragaan: 15 daya tampung, 52 peminat
- Pendidikan Tari: 15 daya tampung, 62 peminat
- Pendidikan Musik: 13 daya tampung, 62 peminat
- Pendidikan Seni Rupa: 18 daya tampung, 131 peminat
- Pendidikan Bahasa Prancis: 20 daya tampung, 122 peminat
- Pendidikan Bahasa Jerman: 13 daya tampung, 130 peminat
- Pendidikan Bahasa Arab: 25 daya tampung, 235 peminat
- Pendidikan Sejarah: 20 daya tampung, 238 peminat
- Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan: 20 daya tampung, 195 peminat
- Pendidikan Geografi: 23 daya tampung, 217 peminat
- Pengobatan Tradisional Indonesia (D4): daya tampung 8, peminat 16
- Pendidikan Bahasa Prancis (S1): daya tampung 16, peminat 41
- Pendidikan Teknik Elektronika (S1): daya tampung 8, peminat 25
- Pendidikan Seni Musik (S1): daya tampung 16, peminat 80
- Pendidikan Fisika (S1): daya tampung 16, peminat 42
- Pendidikan Bahasa Jerman (S1): daya tampung 16, peminat 49
- Pendidikan Matematika (S1): daya tampung 16, peminat 416
- Teknik Elektro (S1): daya tampung 8, peminat 61
- Pendidikan IPA (S1): daya tampung 24, peminat 176
- Pendidikan Sejarah (S1): daya tampung 22, peminat 212
Penulis: Risa Fajar Kusuma
Editor: Beni Jo & Fitra Firdaus