Menuju konten utama
Pidato Jokowi 2022

Jokowi Pamer Masih Bisa Beri Subsidi Energi Rp502 T, Ini Alasannya

Pemerintah mampu memberikan subsidi BBM, LPG, sampai Listrik,sebesar Rp502 triliun di tahun 2022.

Jokowi Pamer Masih Bisa Beri Subsidi Energi Rp502 T, Ini Alasannya
Presiden Joko Widodo dalam Rapat Tahunan MPR 2022. foto/Biro Setpres

tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) hingga pertengahan tahun 2022 mengalami surplus Rp106 triliun. Seiring dengan hal itu, pemerintah mampu memberikan subsidi BBM, LPG, sampai listrik mencapai Rp502 triliun pada tahun ini.

"Subsidi dilakukan gar harga BBM di masyarakat tidak melambung tinggi. Selain itu, ekonomi berhasil tumbuh positif di 5,44% pada kuartal II tahun 2022," kata dia, dalam Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I Tahun Sidang 2022-2023 DPR yang diselenggarakan di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/8/2022).

Lebih lanjut, dia menjelaskan neraca perdagangan juga surplus selama 27 bulan berturut-turu. Terlihat pada semester I tahun 2022 ini surplusnya sekitar Rp364 triliun.

Jokowi pun bersyukur dengan capaian tersebut. Dia mengklaim fundamental ekonomi Indonesia tetap sangat baik di tengah perekonomian dunia yang sedang bergojolak.

"Di satu sisi, kita memang harus tetap waspada dan harus tetap hatihati. Namun di sisi lain, agenda-agenda besar bangsa harus kita lanjutkan untuk meraih Indonesia Maju," pungkasnya.

Baca juga artikel terkait ANGGARAN SUBSIDI ENERGI atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - News
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Intan Umbari Prihatin