tirto.id - The Japan Foundation, Jakarta telah merilis daftar film yang akan tayang dalam gelaran Japanese Film Festival 2023, yang dimulai pada bulan November mendatang.
Genre yang beragam serta munculnya film-film klasik menambah semarak jajaran film yang dibawa pada tahun ini.
Belasan judul film akan disuguhkan meliputi genre-genre seperti drama, aksi, komedi, romansa, misteri, horor, dan tentunya animasi.
Salah satu film unggulan yang wajib ditonton penggemar film adalah A MAN, sebuah drama misteri yang di sutradarai oleh ISHIKAWA Kei.
Film ini mengisahkan seorang ibu dan anak yang mengalami kebingungan setelah ayah dari keluarga tersebut mati secara mendadak.
Diawali dengan lukisan surealis Not to be Reproduced karya René Magritte, film ini menggugah pikiran dan menjadi penting bagi genre sinema Jepang yang berkembang dengan menginterogasi moral rapuh yang merasuk ke masyarakat kontemporer.
Berkat itu, film ini suskes meraih banyak penghargaan, salah satunya menjadi film terbaik di Japan Academy Prize serta menjadi nominasi di Venice Film Festival dan festival luar negeri lainnya.
Film lainnya datang dari genre anime garapan WATANABE Kotono berjudul Gold Kingdom and Water Kingdom.
Film ini diangkat dari sebuah manga karya IWAMOTO Nao dengan judul bahasa Jepang Kin no Kuni Mizu no Kuni yang dirilis pertama kali pada tahun 2014.
Mengangkat isu geopolitik dengan romansa klasik seperti Romeo dan Juliet, film ini berlatar belakang dua kerajaan, yaitu Alhamit dan Baikari, yang memiliki kondisi geografis bertolak belakang.
Meski mengangkat isu dan konflik yang cukup menegangkan, film ini juga menampilkan keindahan lanskap dua kerajaan serta adegan yang menunjukan interaksi manis dan hangat dari dua karakter utama.
Ingin melihat aksi lainnya dari ARATA Mackenyu? Japanese Film Festival 2023 juga menayangkan salah satu film laga yang dibintanginya berjudul BRAVE: GUNJO SENKI.
Dalam film ini, ARATA Mackenyu hadir sebagai sosok anggota klub Judo dari sekolah elit dengan klub-klub olahraga berprestasi.
Film ini mengisahkan murid-murid SMA yang mengalami time slip dan harus berada di tengah-tengah ketegangan di zaman Sengoku.
Para murid harus menjalani misi penyelamatan dan memecahkan masalah agar bisa kembali ke masa kini. Film ini juga dibintangi oleh MASUYAMA Kenichi dan MIURA Haruma.
Untuk kali pertama, JFF menghadirkan genre horor dalam jajaran filmnya. NAKATA Hideo (Ring, 1988) kembali mengeluarkan karya horor terbarunya dengan polemik utama mengenai keluarga dan kutukan.
Kisah diawali dengan sebuah keluarga kecil yang harmonis kemudian menjadi kacau setelah kematian sang ibu.
Rasa tidak terima membuat sang anak menghalalkan segala cara untuk membangkitkan kembali ibunya dari kematian.
Untuk informasi lengkap mengenai line up di Japanese Film Festival 2023, silakan klik link berikut ini:
Line Up Japanese Film Festival 2023
Jadwal Japanese Film Festival 2023
Japanese Film Festival 2023 akan diselenggarakan di 6 kota dengan lokasi dan tanggal sebagai berikut:
Periode
Jakarta, 2-5 November (CGV Grand Indonesia)
Makassar, 17-19 November (CGV Panakkukang Square)
Bandung, 8-10 Desember (CGV 23 Paskal Shopping Center)
Special Screening
Surabaya, 20-21 Januari (CGV BG Junction)
Palembang, 20-21 Januari (CGV Social Market)
Yogyakarta 27-28 Januari (CGV Pakuwon Mall Jogja)
Japanese Film Festival 2023 menjadi bagian dari 65 Tahun Perayaan Hubungan Diplomatik Indonesia – Jepang serta 50 Tahun Perayaan Persahabatan dan Kerja Sama ASEAN – Jepang.