tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi berada dalam tekanan terbatas pada sesi perdagangan, Kamis (18/8/2022) pagi ini. Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 7.002 samp7.223
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat pada sesi perdagangan Selasa kemarin. Indeks berada di level 7.133 (+0,57 persen) dari penutupan perdagangan sebelumnya.
"Hari ini IHSG berpotensi dalam tekanan yang bersifat terbatas," kata CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya dalam risetnya, Kamis (18/8/2022).
William mengatakan, IHSG terlihat masih rentang konsolidasi wajar dan berada dalam tren naik secara jangka panjang. Namun untuk jangka pendek, terdapat peluang untuk terjadi koreksi minor.
Berikut ini beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya adalah :
- HMSP
- UNVR
- BBCA
- ITMG
- TBIG
- TLKM
- PWON
- ASRI
- BINA
Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper menambahkan, ada beberapa saham layak dicermati pada perdagangan hari ini. Dia pun merekomendasikan PTPP PP Tbk dengan target price1.040 - 1.060, entry level980 - 1.000, dan stop loss 965.
"Candlestik membentuk higher high dan higher low dengan volume tinggi berpotensi melanjutkan penguatan dan menguji resistance terdekat," ungkapnya.
Selain PTPP, Dennies juga rekomendasikan saham milik CTRA Ciputra Development Tbk. Menurutnya CTRA masih menarik dicermati dengan target price 1,010 - 1,030, entry level 950 - 970, dan stop loss 935.
"Candlestick membentuk higher high dan higher low dengan volume tinggi berpotensi melanjutkan penguatan dan menguji resistance terdekat," pungkasnya.
Disclaimer: Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin