Menuju konten utama
Indonesia IC I 2025

Hasil Final Badminton Indonesia International Challenge 2025

Empat gelar juara menjadi milik tuan rumah di turnamen badminton Indonesia International Challenge I 2025, Minggu (16/11). Cek hasil lengkapnya di sini.

Hasil Final Badminton Indonesia International Challenge 2025
Ilustrasi Badminton. (FOTO/iStockphoto)

tirto.id - Hasil final badminton Indonesia International Challenge I 2025 menjadi ajang dominasi tuan rumah. Empat gelar juara diperoleh para pemain Indonesia dalam laga final turnamen level BWF International Challenge di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Minggu 16 November 2025.

Rentetan gelar juara tuan rumah di Indonesia International Challenge I 2025 dibuka oleh Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti di sektor ganda campuran. Menjalani laga All Indonesian Final melawan Renaldi Samosir/Masita Mahmudin, Bobby/Melati dipaksa bermain rubber game selama 48 menit dengan skor akhir 17-21, 21-11, 21-16.

Kemenangan tersebut menjadi pembuka head to head yang manis bagi Bobby/Melati. Menariknya, kekalahan di set 1 atas Renaldi/Masita menjadi satu-satunya mereka kecolongan satu set di Indonesia International Challenge I 2025.

Gelar juara ini menjadi yang ketiga bagi Bobby/Melati sepanjang tahun 2025. Sebelumnya mereka dua kali juara di turnamen level International Challenge lainnya yaitu Singapore International Challenge pada 23 Februari dan Sri Lanka International Challenge pada 2 Maret.

Tapi baru kali ini mereka menang dengan cara mengalahkan rekan senegara. Di Singapore International Challenge, Bobby/Melati menang dari Phuwanat Horbanluekit/Fungfa Korpthammakit (Thailand) 21-19 dan 21-16. Sedangkan di Sri Lanka International Challenge, Bobby/Melati mengalahkan Yuta Watanabe/Maya Taguchi (Jepang) 16-21, 21-14, 21-18.

Gelar Indonesia lainnya hadir dari pertandingan ketiga. Tepatnya saat terjadi All Indonesian Final sektor tunggal putri antara Thalita Ramadhani Wiryawan dan Mutiara Ayu Puspitasari yang bertemu untuk pertama kalinya. Bermain rubber game selama 54 menit, Thalita sebagai unggulan 3 menang dengan skor 17-21, 21-14, 21-13.

Keberhasilan ini menambah koleksi gelar juara Thalita sepanjang tahun 2025. Sebelumnya, pemain ranking 91 dunia itu menjuarai Ghana International yang merupakan turnamen level International Series. Di sana, Thalita mengalahkan Aalisha Naik (India) 21-13 dan 21-11.

Thalita tahun ini juga juara Cameroon International yang merupakan turnamen level International Challenge setelah mengalahkan Anmol Kharb (India) 21-11 dan 21-19. Hasil positif ini akan menjadi modal Thalita bermain di turnamen berikutnya yaitu Scottish Open 2025 pada 20-23 November di Emirates Arena, Glasgow, Skotlandia.

Selain itu, Indonesia juga mendapatkan gelar juara dari sektor tunggal putra. Sekali lagi, gelar ini hadir berkat terciptanya All Indonesian Final antara Prahdiska Bagas Shujiwo vs Bismo Raya Oktora. Dalam durasi 50 menit, Bagas menang dengan skor 21-17 dan 21-17.

Kemenangan tersebut berbuah gelar juara keempat bagi Bagas di tahun 2025 ini. Bagas sebelumnya juara di Ghana International, Cameroon International, dan Lagos International Classics.

Sedangkan bagi Bima, hasil di Indonesia International Challenge I 2025 menjadi capaian terbaiknya di tahun ini. Prestasi terbaik Bima sebelumnya di tahun 2025 adalah menjadi semifinalis Sri Lanka International Series.

Sementara itu satu gelar juara bagi Indonesia lainnya hadir dari aksi Muhammad Putra Erwiansyah/Daniel Edgar Marvino di sektor ganda putra. Keduanya menang dari pemain Korea Selatan yaitu Cho Song Hyun/Jin Sung Ik.

Sayangnya, laga tidak berakhir tuntas setelah Cho/Jin mundur di awal set ketiga karena Cho mengalami cedera. Padahal, dalam dua set sebelumnya laga berlangsung seru dengan skor 20-22 dan 21-19.

Gelar juara ini menjadi yang pertama bagi Putra/Edgar sepanjang tahun 2025. Prestasi terbaik mereka sebelumnya adalah menjadi runner-up di Luxembourg Open.

Sayangnya prestasi Indonesia tidak sempurna karena kegagalan wakilnya menjadi juara di sektor ganda putri. Selsi Josika/Yasintha Ristyna Putri yang bermain di laga final kalah dari Lin Chih-Chun/Lin Wan Ching (Cina Taipei) 21-14 dan 21-12 dalam laga berdurasi 35 menit.

Tapi, menjadi runner-up Indonesia International Challenge I 2025 merupakan prestasi terbaik Selsi/Yasintha tahun ini. Capaian terbaik mereka sebelumnya adalah menjadi semifinalis di Pembangunan Jaya Raya International Grand Prix 2025.

Hasil Final Indonesia International Challenge I 2025

Berikut hasil pertandingan final badminton Indonesia International Challenge I 2025, Minggu 16 November:

LAPANGAN 1

  • XD: Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti (Indonesia) vs Renaldi Samosir/Masita Mahmudin (Indonesia): 17-21, 21-11, 21-16
  • WD: Lin Chih-Chun/Lin Wan Ching (Cina Taipei) vs Selsi Josika/Yasintha Ristyna Putri (Indonesia): 21-14, 21-12
  • WS: Thalita Ramadhani Wiryawan (Indonesia) vs Mutiara Ayu Puspitasari (Indonesia): 17-21, 21-14, 21-13
  • MS: Prahdiska Bagas Shujiwo (Indonesia) vs Bismo Raya Oktora (Indonesia): 21-17, 21-17
  • MD: Muhammad Putra Erwiansyah/Daniel Edgar Marvino (Indonesia) vs Cho Song Hyun/Jin Sung Ik (Korea Selatan): 20-22, 21-19, Cho Song Hyun/Jin Sung Ik retired

Baca juga artikel terkait BADMINTON atau tulisan lainnya dari Wan Faizal

tirto.id - Badminton
Kontributor: Wan Faizal
Penulis: Wan Faizal
Editor: Permadi Suntama