tirto.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengklaim dukungan BUMN dalam perhelatan KTT G20 sudah berjalan maksimal. BUMN sendiri mendapat tiga peran penting selama KTT G20 yang meliputi logistik dan infrastruktur, komunikasi dan media, serta asistensi dan kemitraan.
"BUMN kan memang ditugaskan pada tiga hal. Memang di tiga hal ini saya rasa apa yang kita lakukan sudah maksimal," kata dia di Nusa Dua, Bali, Minggu (13/11/2022).
Erick mengatakan INKA, PLN, Wijaya Karya, dan Pertamina telah bersinergi dalam menyiapkan 24 unit bus listrik, 66 unit motor listrik, dan penyediaan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).
Hal ini selaras dengan salah satu topik G20 yakni transisi energi berkelanjutan dengan mendukung terciptanya ekosistem kendaraan listrik dalam KTT G20.
"Kita dorong itu karena kita pengen provide. Belom lagi kalau kita lihat providing untuk charging battery, airport, semua kita sudah lakukan. Buat media juga kita provide ini semua. Kita lakukan," ujarnya.
Pria kelahiran Jakarta itu menilai, KTT G20 menjadi momentum bagi Indonesia dan dunia dalam membangun dunia yang lebih baik.
Erick mengatakan BUMN juga telah melakukan sejumlah inisiatif melalui pertemuan tokoh agama atau R20 dan Music20 atau M20 sebagai rangkaian dari KTT G20.
Kedua ajang di atas menurut Erick, menjadikan KTT G20 tak sekadar event yang bersifat elitis, namun juga membumi dan dirasakan masyarakat luas.
"Tentu BUMN tidak sendirian, kami selalu bersinergi dan berkolaborasi dengan kementerian lain, pemerintah daerah, dan pihak lain agar KTT G20 dapat benar-benar berjalan secara optimal dan meninggalkan kesan yang baik bagi para peserta," tuturnya.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang