tirto.id - Anggota Komisi VIII DPR RI, Mahdalena, mengingatkan jemaah calon haji Indonesia agar senantiasa menjaga kesehatan dan memakai perlengkapan yang dapat melindungi tubuh dari cuaca ekstrem di Arab Saudi. Sebab, cuaca pada siang hari di Arab Saudi mencapai 50 derajat celcius.
“Cuaca di Arab Saudi pada Juni–Juli bisa mencapai suhu ekstrem hingga 50 derajat Celsius. Ini jauh lebih panas dibandingkan suhu di Indonesia yang rata-rata berkisar 35–37 derajat. Jamaah perlu bersiap secara fisik maupun perlengkapan,” kata Mahdalena, mengutip Antara, Rabu (14/5/2025).
Mahdalena mengingatkan jemaah agar membawa perlengkapan pribadi yang dapat melindungi dari paparan langsung sinar matahari, seperti topi, payung, kacamata hitam, dan masker.
“Perlengkapan ini terlihat sederhana, tapi sangat penting untuk menjaga kesehatan selama menjalankan ibadah haji. Gunakan saat bepergian dari hotel ke masjid atau saat puncak ibadah di Arafah dan Mina,” ucap Mahdalena.
Mahdalena juga mengingatkan jemaah haji mengenai pentingnya menjaga asupan cairan untuk mencegah dehidrasi. Dia menyarankan jemaah untuk membawa botol minum sendiri dan mengisinya dengan air zamzam, serta minum dalam jumlah kecil namun sering.
“Jangan tunggu haus. Minum sedikit, tetapi rutin bisa mencegah dehidrasi. Karena kalau sudah dehidrasi, kondisi tubuh bisa cepat drop,” kata dia.
Mahdalena juga menekankan pentingnya kedisiplinan dalam mengikuti arahan petugas dan menjaga pola makan. Ia meminta jamaah tidak melewatkan waktu makan yang telah disediakan.
“Jangan sampai karena kelelahan atau terburu-buru, jamaah lupa makan. Tubuh butuh energi untuk menjalankan ibadah yang memerlukan fisik yang kuat,” tutupnya.
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama
Masuk tirto.id


































