tirto.id - Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Bundaran Hotel Indonesia (HI) diwacanakan untuk diturunkan. Pembongkaran JPO ini dilakukan demi alasan keindahan menjelang Asian Games 2018 sehingga pandangan ke patung Selamat Datang tidak terhalangi.
“JPO itu diturunkan, satu alasan estetika juga. Bahwa patung Selamat Datang yang ada di Bundaran HI dibangun untuk menyambut peserta Asian Games tahun 1962. Sekarang kita kembalikan, patung itu kembali sebagai simbol sambutan," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Bawesdan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (23/7/2018).
“Dan dari Jalan MH Thamrin ke Jalan Sudirman, keberadaan JPO itu telah menutup patung Selamat Datang sehingga tidak terlihat. Oleh karena itu, JPO tersebut akan dihilangkan,” katanya menambahkan.
Pemprov DKI telah merencanakan akan mengganti JPO di Bundaran HI tersebut dengan pelican crossing sementara untuk menyeberang. Pemasangan pelican crossing itu siap dilakukan karena saat ini jalur penyeberangan bawah tanah belum siap
"JPO di HI itu nanti akan dicopot. Untuk sementara akan disiapkan pelican crossing seperti ada di Merdeka Selatan. Dari Merdeka Selatan ke sisi utara itu ada pelican crossing nanti akan dilakukan di sana," ungkap Anies.
Nantinya, para pengguna jalan akan memiliki pandangan bebas hambatan ke sisi selatan. Anies juga menuturkan, pemasangan pelican crossing itu akan jauh lebih ramah dengan penyandang disabilitas.
“Kedua JPO itu tidak ramah dengan penyandang disabilitas. Bagi yang menyandang kursi roda atau berkebutuhan khusus, ibu yang mengandung dan orang tua," kata Anies menjelaskan.
Ia memastikan pembongkaran JPO di Bundaran HI itu akan dikerjakan selama seminggu ke depan. Hal ini telah dibicarakan Anies dengan pimpinan MRT pada Minggu, 22 Juli lalu.
"Mereka membutuhkan waktu seminggu untuk melepas JPO itu. Setelah seminggu, insyaallah dari Thamrin ke Sudirman sudah bebas hambatan pandangan," kata Anies.
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari