tirto.id - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melakukan pengalihan rute menyusul ada isu demo mahasiswa di gedung DPR RI, Senin (14/10/2019). Rute yang mengalami pengalihan adalah koridor 1 dengan arah tujuan Palmerah.
“Rute 1F: St. Palmerah - Bundaran Senayan dan Rute 1B: St. Palmerah - Tosari mengalami pengalihan rute terkait adanya penutupan jalur,” ucap Kepala Divisi Sekretraris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta, Nadia Diposanjoyo Senin (14/10/2019) dalam keterangan tertulis yang diterima reporter Tirto.
Meskipun ada pengalihan rute, Nadia menyatakan jalur lainnya selepas Palmerah berfungsi normal. Sementara itu, sepanjang Tosari dan Bundaran Senayan juga dinyatakan normal tanpa pengalihan.
“Untuk sementara selepas St. Palmerah via Patal Senayan kemudian pelayanan normal sampai Bundaran Senayan dan Tosari. Untuk layanan rute Operasional lainnya masih dapat dilayani seperti biasa," ucap Nadia.
Penutupan jalan di sejumlah ruas sekitar Palmerah dan DPR ini dilakukan menyusul aksi mahasiswa.
Ditlantas Polda Metro Jaya memberlakukan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi rencana aksi unjuk rasa yang akan dilakukan sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam BEM SI hari ini, Senin (14/10/2019).
“Rekayasa arus lalu lintas hari ini untuk mengantisipasi demo mahasiswa. Penutupan situasional. Bagi pengendara agar mencari jalur alternatif,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP M Nasir Senin (14/10/2019) seperti dikutip dalam ntmc polri.
Beberapa ruas yang ditutup antara lain: 1. Jalan Datsu di depan flyover Ladokgi ditutup sebagaian disiapkan satu lajur di tengah. Jalur Busway ditutup. 2. Pojok manggala arah ke Slipi ditutup total dan Manggala ke kiri arah Jalan Tentara Pelajar ditutup. 3. Jalan Tentara Pelajar arah ke Jalan Lapangan Tembak ditutup.
Meskipun demikian, kabar demo ini dibantah oleh BEM universitas yang diisukan terlibat. Mulai dari BEM SI sampai Borak membantah mereka akan menggelar demo.
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Abdul Aziz