tirto.id - Persebaran flora dan fauna di dunia menurut Alfred Russel Wallace adalah salah satu pembahasan penting ketika membicarakan ilmu alam. Lantas, bagaimana peta dan wilayah sebaran flora fauna di dunia?
Alfred Russel Wallace merupakan ilmuwan yang lahir di Monmouthshire, Wales, Britania Raya. Pria kelahiran 8 Januari 1823 ini banyak menyumbang dalam studi geografi, antropologi, hingga persebaran fauna.
Karya Wallace berjudul The Malay Archipelago menjadi rujukan peneliti alam Indonesia karena menjelaskan ilmu geografi serta sebaran hewannya. Di Nusantara, ia memisahkan persebaran kelompok fauna menjadi Asiatis (barat), Peralihan (di dalam garis Wallacea), dan Australis (timur).
Adapun persebaran fauna di dunia baru dikemukakan lewat karya yang terbit tahun 1859. Alfred Russel Wallace membagi wilayah persebaran fauna di bumi menjadi 6 wilayah, yakni Paleartic, Neartic, Neotropical, Ethiopian, Oriental, dan Australis.
Peta dan Wilayah Persebaran Flora di Dunia
Peta persebaran flora di dunia tidak memiliki keterikatan dengan teori pembagian wilayah sebaran fauna Wallace.
Dalam e-Modul Geografi Kelas XI (2019) yang ditulis Syamsuddin, terdapat tujuh wilayah persebaran flora di dunia. Di antaranya bioma tundra, taiga, gurun, padang rumput, sabana, hutan gugur, dan hutan hujan tropis.
Contoh wilayah bioma tundra (kerap ditulis Thundra) adalah daerah di lingkaran Kutub Utara dan minoritas di Kutub Selatan. Flora yang hidup di wilayah tersebut cenderung pendek dan kuat terhadap berbagai cuaca, misal lumut sphagnum.
Kemudian ada bioma taiga yang tersebar di sejumlah daratan Amerika Utara hingga sejumlah area Eurasia. Contoh tumbuhan di hutan-hutan Taiga dapat dipantau dari daunnya yang tajam, misal spruce, cemara, dan pinus.
Adapun bioma gurun banyak terdapat di kawasan Timur Tengah, Afrika Utara, Amerika Utara, dan lain-lain. Ciri tumbuhan di wilayah ini bisa dilihat dari daya tahannya pada terbatasnya air, misal kurma, kaktus, dan zaitun.
Bioma padang rumput (disebut stepa) kerap ditemukan di wilayah tropis hingga subtropis, misal di Amerika Utara, Amerika Selatan, Afrika Selatan, dan Eurasia Tengah. Hujan yang turun tidak teratur di daerah ini mengakibatkan tanaman tak bertahan, kecuali rumput.
Adapun sabana atau savana hampir serupa dengan padang rumput, namun memiliki pohon-pohon tinggi serta semak belukar. Contoh sebaran flora sesuai bioma ini ada di Costa Rica, India, Nigeria, hingga sebagian Nusa Tenggara Barat (NTB).
Terdapat pula sebaran hutan gugur di sejumlah wilayah timur Amerika Utara, Eropa Tengah, barat daya Rusia, Cina, Jepang, dan Australia. Contoh tanamannya akan melakukan pengguguran daun atau bunga ketika musim panas, misal pohon sakura dan maple.
Terakhir, hutan hujan tropis tersebar di Indonesia, Australia, Amerika Selatan dan Tengah, hingga Kepulauan Pasifik. Flora yang hidup di bioma ini meliputi tumbuhan epifit (menempel di batang pihon lain) dan rambat (misal rotan).
Peta dan Wilayah Persebaran Fauna di Dunia Menurut Alfred Russel Wallace
Terdapat 6 wilayah persebaran fauna di dunia seandainya kita merujuk pada pendapat Wallace. Di antaranya zona Paleartic, Neartic, Neotropical, Ethiopian, Oriental, hingga Australis.
Persebaran fauna menurut Alfred Russel Wallace pertama, Paleartic, meliputi daerah Siberia, Afrika Utara, dan beberapa kawasan di Asia Timur. Contoh hewan yang hidup di wilayah Paleartic adalah harimau siberia, beruang kutub, beaver (biwara), rusa, dan lain sebagainya.
Kemudian zona persebaran fauna di dunia yang termasuk Neartic, meliputi sebagian besar kawasan Amerika Utara dan Greenland (kutub utara sampai wilayah iklim subtropis). Contoh hewan yang hidup dalam wilayah Neartic adalah antelope (spesies ruminansia berkuku genap), rusa, beruang, dan lain sebagainya.
Adapun wilayah Neotropical meliputi Amerika Selatan, Amerika Tengah, dan Meksiko. Contoh hewan yang hidup di wilayah Neotropical adalah primata, kelelawar, rodent, trenggiling, bison, kukang, dan lain sebagainya.
Wilayah Ethiopian/Afrotropical terdiri dari zona persebaran fauna di kawasan Afrika dan Madagaskar. Contoh fauna yang hidup di Wilayah Afrotropical adalah gajah afrika, gorila gunung, jerapah, zebra dan lain-lain.
Terdapat pula hewan kategori wilayah Oriental meliputi kawasan India, Cina, Asia Selatan, dan Asia Tenggara (termasuk Indonesia). Contoh fauna yang hidup di zona oriental adalah harimau sumatra, tapir malaysia, gajah india, kerbau air, badak, dan lain-lain.
Wilayah Australis menjadi peta persebaran fauna di dunia yang terakhir, mencakup Australia, Selandia baru, Papua, Maluku, dan gugus kepulauan Oseania. Contoh hewan yang ada di wilayah ini adalah kangguru, koala, buaya, platipus, wallaby, burung pengisap madu, kiwi, dan kasuari, dan sebagainya.
13 Kategori Persebaran Flora dan Fauna di Dunia
Untuk memahami artikel ini secara lebih ringkas, Anda bisa membaca daftar kategori persebaran flora dan fauna di dunia berikut.
Kategori Persebaran Flora di Dunia
1.Bioma TundraSebaran wilayah: Greenpeace, Kutub Utara, dan sebagian Kutub Selatan.
Contoh tumbuhan: lumut-lumutan dan tumbuhan pendek lain.
2. Bioma Taiga
Sebaran wilayah: sejumlah wilayah Eurasia dan Amerika Utara.
Contoh tumbuhan: cemara dan pinus.
3. Bioma Gurun
Sebaran wilayah: Timur Tengah, Afrika Utara, dan Amerika Utara.
Contoh tumbuhan: kaktus, zaitun, dan kurma.
4. Bioma Padang Rumput
Sebaran wilayah: Eurasia Tengah, Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Afrika Selatan.
Contoh tumbuhan: rerumputan.
5. Bioma Sabana
Sebaran wilayah: Costa Rica, India, Nigeria, hingga Indonesia (sebagian NTB dan Bali).
Contoh tumbuhan: semak belukar, padang rumput, dan pepohonan pendek.
6. Bioma Hutan Gugur
Sebaran wilayah: timur Amerika Utara, barat daya Rusia, Eropa Tengah, Cina, Jepang, dan Australia.
Contoh tumbuhan: Pohon sakura, jati, dan maple.
7. Bioma Hutan Hujan Tropis
Sebaran wilayah: Indonesia, Australia, Amerika Selatan dan Tengah, dan Kepulauan Pasifik.
Contoh tumbuhan: tumbuhan rambat dan epifit.
Kategori Persebaran Fauna di Dunia
1. PalearticSebaran wilayah: Afrika Utara, Siberia, dan sejumlah Asia Timur.
Contoh fauna: biwara, rusa, beruang kutub, dan harimau siberia.
2. Neartic
Sebaran wilayah: Greenland dan Amerika Utara
Contoh fauna: rusa, beruang, dan antelope.
3. Neotropical
Sebaran wilayah: Amerika Tengah, Amerika Selatan, dan Meksiko.
Contoh fauna: trenggiling, rodent, primata, kukang, bison, dan kelelawar.
4. Ethiopian/Afrotropical
Sebaran wilayah: Madagaskar dan Afrika
Contoh fauna: gorila gunung, gajah Afrika, jerapah, dan zebra.
5. Oriental
Sebaran wilayah: Asia Tenggara, Asia Selatan, Tiongkok, dan India.
Contoh fauna: harimau Sumatra, gajah india, tapir malaysia, badak, kerbau air.
6. Australis
Sebaran wilayah: Selandia Baru, Australia, dan sebagian timur Indonesia (Papua dan Maluku).
Contoh fauna: kasuari, kangguru, buaya, koala, wallaby, dan platypus.
Editor: Iswara N Raditya
Penyelaras: Yulaika Ramadhani & Yuda Prinada