Menuju konten utama

1 Korban KMP Tunu Kembali Ditemukan Setelah 3 Bulan Pencarian

Jenazah ditemukan oleh nelayan di Pantai Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana pada Senin (06/10/2025).

1 Korban KMP Tunu Kembali Ditemukan Setelah 3 Bulan Pencarian
Proses serah terima jenazah korban KMP Tunu Pratama Jaya oleh Polres Jembrana dan Tim DVI Polda Bali kepada pihak keluarga korban, Selasa (07/10/2025). Foto: Humas Polres Jembrana

tirto.id - Nelayan di Pantai Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana menemukan satu jenazah pada Senin (06/10/2025). Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Bali memastikan bahwa jenazah tersebut berjenis kelamin laki-laki dan merupakan salah satu penumpang Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya yang tenggelam pada 2 Juli 2025.

“Berdasarkan hasil identifikasi ilmiah dari Tim DVI Polda Bali, jenazah yang ditemukan di Pantai Gilimanuk pada Senin kemarin teridentifikasi sebagai Mukhamad Syakur, salah satu korban tenggelamnya kapal KMP Tunu Pratama Jaya,” kata Kapolres Jembrana, AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, dalam keterangannya, Rabu (08/10/2025).

Mukhamad Syakur (37) merupakan warga Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Identifikasi korban berhasil dilakukan dari ciri khusus pada jenazah, yakni bagian mulut dan gusi yang menunjukkan ciri bibir sumbing.

Selain itu, ditemukan barang-barang pribadi milik korban seperti uang tunai, satu unit ponsel, dua kartu ATM, kunci dan STNK sepeda motor, KTP, SIM, serta tas pinggang berwarna hitam.

“Kami turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga almarhum. Kami berkomitmen memastikan proses identifikasi dan penyerahan jenazah berjalan transparan, serta menghormati hak keluarga,” tambahnya.

Sementara itu, Kasubbid Kedokteran Kepolisian (Dokpol) Bidokkes Polda Bali, AKBP Ni Luh Putu Eny Astuti, menjelaskan hasil pemeriksaan sidik jari dan pencocokan data antemortem dengan postmortem menunjukkan kecocokan penuh dengan identitas korban.

“Setelah semua data cocok, kami menyerahkan jenazah kepada keluarga dengan disaksikan pihak Polres Jembrana,” terang Eny.

Jenazah Syakur telah diserahkan kepada pihak keluarga pada Selasa (07/10/2025) di Kamar Jenazah RSU Negara untuk diberangkatkan menuju rumah duka di Pasuruan, Jawa Timur. Pada proses penyerahan jenazah, pihak keluarga diwakili oleh sepupu korban, Mohammad Hasan, dan adik kandung korban.

Hingga saat ini, total korban yang berhasil ditemukan dan teridentifikasi berjumlah 50 orang, dengan rincian 20 korban meninggal dunia dan 30 orang berhasil selamat. Berdasarkan data saat penghentian operasi SAR pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya, manifest total penumpang dan kru berjumlah 65 orang, sehingga total korban yang belum ditemukan berjumlah 15 orang.

Baca juga artikel terkait KORBAN KECELAKAAN KAPAL atau tulisan lainnya dari Sandra Gisela

tirto.id - Flash News
Kontributor: Sandra Gisela
Penulis: Sandra Gisela
Editor: Siti Fatimah