Menuju konten utama
Berita Corona Hari Ini

Update Coronavirus Dunia 28 Des: Uni Eropa Lakukan Vaksinasi Massal

Update virus Corona dunia hari ini, total kasus mencapai 81,1 juta jiwa dan Uni Eropa telah melakukan vaksinasi secara massal.

Update Coronavirus Dunia 28 Des: Uni Eropa Lakukan Vaksinasi Massal
Majo berdiri di bar miliknya 'Oberbaumeck', yang tutup akibat pembatasan penyakit virus korona (COVID-19) di Berlin, Jerman, Selasa (15/12/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Hannibal Haschke/wsj/cfo

tirto.id - Perkembangan virus Corona di dunia pada hari ini masih menunjukkan peningkatan korban yang terpapar virus COVID-19 dan bertambahnya jumlah kasus kematian secara global.

Dikutip Worldometers, Senin (28/12/2020) pagi, jumlah kumulatif kasus Corona di dunia mencapai 81.123.781 dan 1.771.366 orang meninggal dunia.

Sementara data pasien sembuh juga semakin bertambah, yakni 57.278.367 orang. Per hari ini kasus aktif sebanyak 22.074.048 dengan rincian 21.968.676 orang (99,5%) kondisinya ringan, sedangkan 105.372 orang (0,5%) dalam kondisi serius atau kritis.

Berikut ini data 10 negara dengan kasus Corona tertinggi di dunia:

1. Amerika Serikat: 19.567.784 kasus, 341.138 orang meninggal dunia, dan 11.495.657 pasien sembuh.

2. India: 10.208.725 kasus, 147.940 orang meninggal dunia, dan 9.781.945 pasien sembuh.

3. Brasil: 7.484.285 kasus, 191.146 orang meninggal dunia, dan 6.515.370 pasien sembuh.

4. Rusia: 3.050.248 kasus, 54.778 orang meninggal dunia, dan 2.450.829 pasien sembuh.

5. Prancis: 2.559.686 kasus, 62.746 orang meninggal dunia, dan 189.941 pasien sembuh.

6. Inggris: 2.288.345 kasus dan 70.752 orang meninggal dunia.

7. Turki: 2.147.578 kasus 19.878 orang meninggal dunia, dan 2.015.230 pasien sembuh.

8. Italia: 2.047.696 kasus, 71.925 orang meninggal dunia, dan 1.394.011 pasien sembuh.

9. Spanyol: 1.869.610 kasus dan 49.824 orang meninggal dunia.

10. Jerman: 1.655.322 kasus, 30.502 orang meninggal dunia, dan 1.236.700 pasien sembuh.

Sementara Indonesia per hari ini juga bertahan di posisi ke-20 dengan 713.365 kasus, ada penambahan 6.528 kasus. 21.237 orang meninggal dunia (bertambah 243), serta pasien yang berhasil sembuh 583.676 orang di mana kasus aktif tercatat 108.452 orang.

Eropa Luncurkan Program Vaksinasi Massal

Uni Eropa (UE) meluncurkan fase pertama dari program vaksinasi massal pada hari Minggu, dengan dosis vaksin Pfizer dan BioNTech yang dikirimkan ke semua 27 negara anggota.

Seperti diwartakan CNN, blok perdagangan menghadapi tantangan logistik besar karena vaksin diluncurkan saat varian Covid-19 baru menyebar ke berbagai negara.

"Hari ini, kami mulai membalik halaman pada tahun yang sulit," kata Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen Sabtu (26/12/2020) di Twitter.

"Vaksin [Covid-19] telah dikirimkan ke semua negara UE," katanya, seraya menambahkan bahwa peluncuran akan dimulai pada hari Minggu.

Vaksin Pfizer / BioNTech telah disahkan oleh UE pada 21 Desember, di tengah lonjakan kasus musim dingin. Vaksin, yang terdiri dari dua dosis, perlu disimpan pada suhu yang sangat rendah.

Beberapa negara UE memulai vaksinasi mereka sehari lebih awal, dengan dosis yang diberikan di Slovakia dan Jerman pada hari Sabtu.

Pada hari Minggu, vaksinasi dimulai di Italia, Spanyol dan Prancis, dengan fokus pada pekerja perawatan kesehatan garis depan, penghuni panti jompo dan orang tua.

Di Spanyol, orang pertama yang menerima dosis vaksin adalah penduduk berusia 96 tahun di panti jompo. Yang kedua adalah anggota staf di rumah yang sama.

Italia telah menerima 9.750 dosis vaksin Pfizer / BioNTech. Lima orang pertama yang diberikan pada hari Minggu adalah pekerja medis dan peneliti garis depan.

"Kami telah bertindak dalam kesatuan selama pandemi ini. Hari ini kami mulai membalik halaman tentang bab ini, bersama-sama," kata Komisi Eropa di Twitter.

European Medicines Agency (EMA) melanjutkan tinjauan bergulir terhadap kandidat vaksin lain yang menjanjikan, termasuk dari AstraZeneca, Universitas Oxford, dan Johnson & Johnson.

Baca juga artikel terkait UPDATE CORONA DUNIA HARI INI atau tulisan lainnya dari Dhita Koesno

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Dhita Koesno
Editor: Agung DH