Menuju konten utama

Tips Pakai Skincare Saat Puasa Ramadhan

Perawatan kulit saat puasa penting diperhatikan. Simak sejumlah tips pakai skincare saat puasa Ramadhan di artikel ini.

Tips Pakai Skincare Saat Puasa Ramadhan
Ilustrasi perawatan Kulit. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Ada sejumlah tips pakai skincare saat puasa Ramadhan yang bisa menjadi panduan dalam menjaga kesehatan kulit. Beberapa rekomendasi perawatan kulit saat puasa Ramadhan di antaranya ialah memastikan kulit terhidrasi, memperhatikan asupan gizi, hingga memilih produk skincare yang tepat.

Saat puasa, tubuh akan rentan kekurangan vitamin dan cairan. Kondisi ini berpotensi bisa memengaruhi metabolisme tubuh hingga kondisi kulit. Lantas, apakah saat puasa boleh memakai skincare atau melakukan perawatan kulit?

Jawabannya adalah sangat boleh. Seorang dokter kulit, Muneeb Shah mengatakan kepada BBC Asian Network bahwa saat berpuasa, kulit dapat mudah kehilangan kelembapan dan kekurangan hidrasi. Maka itu, ia menyarankan penggunaan lebih banyak produk skincare yang dapat menghidrasi kulit saat puasa.

Dokter spesialis kulit, Arini Widodo dari Fakultas Kedokteran UI juga menyoroti masalah dehidrasi kulit saat puasa. Dia pun menyarankan penggunaan produk skincare yang dapat melembapkan kulit.

"Kulit yang dehidrasi selama bulan puasa dan perbedaan aktivitas yang lebih sedentary, mengubah kebutuhan skincare. Misal kulit menjadi lebih kering," kata Arini, sebagaimana dilansir Antara.

"Karena itu, baik apabila meningkatkan hidrasi kulit dan mencocokkan skincare dengan rutinitas yang berbeda selama bulan puasa," tambah dia.

Tips Memakai Skincare Saat Puasa

Skincare adalah praktik atau rangkaian kegiatan yang dilakukan untuk merawat kulit dengan tujuan menjaga kesehatan, kebersihan, dan penampilan kulit. Skincare tidak hanya melibatkan penggunaan produk-produk perawatan kulit seperti pembersih wajah, pelembap, dan tabir surya, tetapi juga mencakup kebiasaan sehari-hari yang dapat memengaruhi kesehatan kulit, seperti pola makan, tingkat hidrasi, dan kebiasaan tidur.

Bagaimana cara perawatan kulit saat puasa? Berikut sejumlah tips menggunakan skincare saat puasa:

1. Pastikan kulit terhidrasi

Pastikan tetap menjaga kelembapan kulit dengan menggunakan pelembap yang cocok untuk jenis kulit. Produk skincare yang melembapkan dapat membantu mencegah kulit menjadi kering atau teriritasi selama bulan puasa.

Moisturizer yang mengandung hyaluronic acid bisa menjadi pilihan tepat untuk menjaga kelembapan kulit saat puasa. Produk jenis ini bahkan cocok untuk banyak jenis kulit, tak terkecuali yang berminyak..

2. Hindari paparan matahari langsung

Hindari paparan sinar matahari langsung yang dapat memperburuk kondisi kulit. Sinar matahari tidak hanya mengeringkan kulit, tetapi dapat juga membakar kulit yang sensitif.

"Berinvestasilah pada tabir surya dengan spektrum yang luas untuk menghindari masalah pigmentasi dan kerusakan akibat sinar matahari," ucap ahli kecantikan dari Kayle Aesthetic Clinic, Manal El Hage kepada Arabian Vogue.

3. Perawatan kulit saat malam hari

Pada saat puasa di bulan ramadhan, umat muslim tidak akan makan atau minum di siang hari, kulit mungkin lebih rentan terhadap kerusakan di malam hari. Mengutip saran situs Al Bira Clinic, perawatan kulit pada malam hari perlu benar-benar diperhatikan.

Sebelum tidur, pastikan menghapus semua riasan dan mengoleskan pelembap untuk menjaga kulit tetap terhidrasi. Melakukan perawatan ekstra sekaligus relaksasi dengan menggunakan masker pada malam hari pun penting. Intinya, pada bulan puasa, malam hari adalah waktu untuk memanjakan kulit.

4. Perhatikan asupan gizi

Gizi seimbang dan sehat selama bulan ramadhan adalah kunci dalam perawatan kulit. Maka itu, pilih makanan yang baik untuk kulit. Beberapa makanan yang kaya antioksidan seperti buah-buahan beri, sayuran berwarna-warni, kacang-kacangan, dan biji-bijian dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.

Sebaliknya, hindari konsumsi makanan berminyak, makanan olahan, makanan cepat saji, dan makanan tinggi gula karena dapat memicu masalah kulit, terutama jerawat. Maka itu, sebaiknya hindari makanan semacam gorengan saat berbuka puasa.

5. Pilih produk skincare sesuai kebutuhan kulit

Selama puasa, disarankan untuk menggunakan produk skincare yang ringan dan tidak terlalu berat. Tujuannya agar tidak membuat kulit jadi lengket atau berminyak.

Produk skincare yang lebih ringan cenderung tidak menyumbat pori-pori seperti halnya pelembab dan minyak yang lebih berat. Namun, jika memiliki jenis kulit yang lebih kering, penting untuk memilih lotion yang sedikit lebih berat. Perlu diingat, kulit mungkin menjadi lebih kering saat berpuasa.

Rekomendasi Perawatan Kulit Saat Puasa Ramadhan

Ada sejumlah rekomendasi produk perawatan kulit yang dapat digunakan saat puasa di bulan ramadhan. Namun, penting untuk selalu memastikan kondisi kulit sebelum memilih produk sinkcare. Berikut ini 8 rekomendasi perawatan kulit saat puasa Ramadhan:

1. Pelembap

Menggunakan produk pelembap untuk kulit secara keseluruhan dapat menjaga hidrasi kulit. Carilah pelembap yang mengandung bahan-bahan lembut seperti hyaluronic acid, lidah buaya, atau madu.

2. Tabir surya

Mereka yang kerap beraktivitas di luar ruangan saat puasa Ramadhan disarankan untuk menggunakan tabir surya alias SPF. Pastikan kandungan SPF cukup untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari.

3. Krim mata

Krim mata atau eye cream merupakan produk yang sangat direkomendasikan untuk dipakai saat bulan puasa. Pasalnya, kulit mata merupakan bagian yang sangat rentan dehidrasi. Krim mata sangat membantu untuk menjaga kelembapan bagian itu.

4. Pelembap bibir

Bibir juga merupakan bagian yang mudah terdampak karena dehidrasi. Kekurangan cairan saat puasa dapat menyebabkan bibir pecah-pecah, terkelupas, hingga luka. Oleh karena itu, bagian tubuh satu ini penting untuk diberikan perawatan ekstra. Gunakan produk pelembap bibir untuk mengatasi masalah tersebut.

5. Face mist

Face mist adalah produk untuk melembabkan kulit wajah yang dikemas dalam botol semprotan. Saat puasa orang sangat mungkin merasa gerah dan kering. Menyemprotkan face mist bisa membuat kulit terhidrasi sekaligus memberikan rasa segar yang instan.

6. Air putih

Perawatan kulit yang paling mendasar adalah memastikan asupan cairan terpenuhi. Air putih adalah asupan cairan yang paling penting untuk tubuh. Pada periode antara saat berbuka hingga sahur, pastikan untuk banyak meminum air putih. Jumlah kebutuhan asupan air putih bagi setiap orang bisa bervariasi, tergantung pada berat badan dan aktivitas sehari-hari. Umumnya, setiap orang memerlukan 8 gelas air putih per hari.

7. Masker pelembap kulit

Gunakan masker sebanyak satu hingga dua kali dalam seminggu selama menjalankan puasa. Masker umumnya menawarkan fungsi melembapkan kulit. Selain itu, masker di pasaran tersedia dalam berbagai jenis seperti masker wajah, masker mata, hingga masker badan. Pilihlah sesuai dengan kebutuhan.

8. Suplemen kulit

Produk perawatan kulit yang mengandung antioksidan seperti vitamin C atau vitamin E dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan menjaga kulit tetap sehat. Untuk memenuhi kebutuhan vitamin kulit, sejumlah suplemen kulit bisa menjadi pilihan. Namun, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengkonsumsinya.

Baca juga artikel terkait SKINCARE atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Gaya hidup
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Addi M Idhom