Warga mengikuti kelas macapat atau puisi tradisional Jawa di Balai Sukowati, Kraton, Yogyakarta, DI Yogyakarta, Senin (21/11). Pengurus sekolah macapat, membaca dan menulis aksara Jawa tanpa biaya atau gratis tersebut mengaku mengalami kesulitan mencari regenerasi pengajar muda yang suka rela mengabdikan diri melestarikan sastra Jawa. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Sekolah Macapat Terkendala Regenerasi Pengajar
Pengurus sekolah macapat, membaca dan menulis aksara Jawa tanpa biaya atau gratis tersebut mengaku mengalami kesulitan mencari regenerasi pengajar muda yang suka rela mengabdikan diri melestarikan sastra Jawa.