tirto.id - Relawan Prabowo Peduli Tani (RPPP) menjual pupuk murah kepada para petani di dua kecamatan, yaitu Balerejo dan Kebonsari, Kabupaten Madiun, Jawa Timur untuk jenis pupuk Za Petrokimia. Hal ini guna meringankan beban petani dan membantu para petani yang kesulitan mencari pupuk bersubsidi.
Ketua Dewan Pembina RPPP, Nanik S Deyang, mengatakan hal ini dilakukan melihat penderitaan petani yang mendalam di wilayah Madiun, lantaran hujan yang masih jarang turun dan sulitnya mencari pupuk bersubsidi pada saat musim tanam saat ini. Karena itu, RPPP menjual pupuk murah kepada para petani untuk jenis pupuk Za Petrokimia, Kamis (18/1/2024).
“Petani di Jatim ini benar-benar nangis. Bagaimana tidak? Hujan masih jarang turun, terpaksa mereka menggunakan diesel atau sibel untuk peroleh air, padahal mencari solar tidak mudah, juga listrik untuk sibel tokennya mahal,” ungkap Nanik.
Di sisi lain, Nanik juga mengungkapkan sulitnya mencari pupuk subsidi bahkan tidak ada lagi. Karena itu, Relawan Prabowo Peduli Tani mencoba meringankan petani dengan menjual pupuk murah kepada petani.
Lebih lanjut, kata Nanik, pupuk Za yang dijual lebih murah dari harga pasaran ini bukan pupuk subsidi pemerintah. Akan tetapi, pupuk yang selama ini dijual bebas namun harganya lebih mahal dari pupuk subsidi.
“Jadi, relawan urunan untuk mensubsidi pupuk untuk petani," jelas Nanik.
Menurut Nanik, masing-masing kecamatan itu disalurkan sebanyak 25 ton pupuk ZA, dengan satu petani maksimal diperbolehkan membeli sebanyak 100 kilogram atau dua karung (sak).
Diketahui, kini harga pupuk di pasaran sebesar 220.000-225.000/50 Kg karung. Sementara, Relawan Prabowo menjual hanya 185.000/50Kg karung.
“Kalau langka harga pupuk ini bisa sampai 240 ribu per karung isi 50 Kg. Kami mencari ke distributor utama dari berbagai daerah, karena pupuk ini meski enggak disubsidi pemerintah sering langka di pasaran," tutur Nanik.
Nanik menjelaskan apa yang dilakukan oleh RPPP ini hanya meneruskan program Prabowo yang sudah ada sejak sebelum ketua umum Partai Gerindra itu mencalonkan diri sebagai capres.
“Sejak dua tahun lalu, meski belum nyapres, Pak Prabowo itu kerap mensubsidi secara pribadi pupuk untuk petani di berbagai wilayah, jadi kami meneruskan saja program beliau, semoga setelah menjadi presiden, beliau benar-benar bisa memberikan pupuk murah pada petani dengan adil," kata Nanik.
Penulis: Iftinavia Pradinantia
Editor: Abdul Aziz