Indeks Ott Kpk
Penyidik KPK Mengklaim Dihalangi Mencokok Tangkapan Besar
Para penyidik dan penyelidik ini akhirnya membuat petisi yang bertajuk Hentikan Segala Bentuk Upaya Menghambat Penanganan Kasus.
Kasus Korupsi Bowo Sidik Buktikan Patronase Korup di Parpol?
Pengamat mengatakan patronase akut terjadi di tubuh partai. Dan kasus Bowo Sidik--yang menyeret nama Nusron Wahid--mempertegas itu.
KPK Terima Audiensi Bawaslu Besok, Usai OTT Bowo Sidik Pangarso
Bawaslu berkoordinasi dengan KPK untuk pencegahan politik uang saat Pileg 2019.
Nusron Wahid Bantah Perintahkan Bowo Sidik Siapkan 400 Ribu Amplop
Nusron membantah klaim Bowo Sidik yang mengaku menyiapkan 400 ribu amplop atas perintah Nusron Wahid.
KPK Periksa Perdana Direktur Krakatau Steel Sebagai Tersangka
KPK akan memeriksa perdana Direktur Produksi dan Teknologi PT Krakatau Steel Wisnu Kuncoro dalam kapasitas sebagai tersangka kasus suap pengadaan barang dan jasa.
Carut-Marut Distribusi Pupuk Subsidi di Balik Kasus Suap Bowo Sidik
Dosen IPB Dwi Andreas mengusulkan agar subsidi pupuk yang dilakukan pemerintah diubah total ke sistem direct payment untuk menghindari praktik "mafia."
Teka-Teki 400 Ribu Amplop yang Disiapkan Bowo untuk Serangan Fajar
Pada Pileg 2014, Bowo Sidik meraih 66.909 suara untuk melenggang ke Senayan. Mengapa di pileg kali ini dia mesti siapkan 400 ribu amplop untuk serangan fajar?
Partai Golkar: Kami Tak Pernah Beri Perintah Serangan Fajar
Ace berharap tidak ada lagi kasus serupa seperti BS. Dia mengingatkan kepada kader Partai Golkar yang melanggar, maka konsekuensinya adalah pemecatan.
KPK Sebut Bowo Sidik Berniat Pakai Uang dalam 84 Kardus untuk Pileg
Bowo Sidik mengaku akan menggunakan uang senilai Rp8 miliar dalam pecahan Rp50 ribu dan Rp20 ribu, yang disita KPK, untuk kepentingan pencalonannya di Pileg 2019.
Anggota DPR Bowo Sidik dan Manajer Humpuss Jadi Tersangka Suap
KPK menetapkan anggota DPR Bowo Sidik dan Marketing Manager PT Humpuss Transportasi Kimia Asty Winasti jadi tersangka kasus suap.
KPK Duga Bowo Sidik Tidak Hanya Terima Uang dari PT Humpuss Saja
KPK menduga, Bowo Sidik Pangarso tidak hanya menerima uang dari PT HTK saja. Namun sejauh ini KPK belum merinci seluruh sumber uang yang diduga diterima Bowo.
KPK Duga Uang Suap Bowo Sidik Dipakai untuk Serangan Fajar Pileg
Uang suap yang diterima Bowo Sidik diduga akan dipakai untuk "serangan fajar" saat Pileg di Dapil Jateng II.
Kronologi OTT KPK kepada Bowo Sidik & PT Humpuss Transportasi Kimia
KPK membeberkan kronologi operasi tangkap tangan kepada Bowo Sidik dan manajer marketing PT Humpuss Transportasi dalam kasus suap kerja sama pengangkutan pupuk.
OTT Distribusi Pupuk, KPK Amankan Puluhan Kardus Berisi Uang
Febri tidak merinci jumlah uang yang diamankan dalam ruangan tersebut. Namun, KPK memastikan uang tersebut diamankan KPK karena diduga terkait dengan pokok perkara.
Golkar Copot Anggota DPR Bowo Sidik dari Kepengurusan Usai OTT KPK
Anggota Komisi VI DPR Bowo Sidik Pangarso dipecat dari kepengurusan Partai Golkar usai terjerat OTT KPK.
KemenBUMN dan PT Pupuk Hormati Proses Hukum Direksi Terkena OTT KPK
Kementerian BUMN dan PT Pupuk menghormati proses hukum direksi yang terkena OTT KPK dan bersikap kooperatif dengan memberikan informasi yang diperlukan.
PT Pupuk Indonesia Tunggu Rilis KPK Soal OTT Jerat Direksinya
PT Pupuk Indonesia masih menunggu keterangan resmi dari KPK terkait adanya penangkapan delapan orang dalam OTT di Jakarta soal dugaan korupsi distribusi pupuk, Kamis (28/3/2019) dini hari.
Kasus Jual Beli Jabatan: KPK akan Periksa Ajudan Sekjen Kemenag
KPK membantah ada anggota DPR RI yang ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Jakarta terkait dengan dugaan korupsi distribusi pupuk, Rabu (27/3/2019).
OTT KPK Benarkan Direksi BUMN yang Tertangkap dari Pupuk Indonesia
KPK mengonfirmasi Direksi BUMN yang tertangkap berasal dari Pupuk Indonesia.
KPK Benarkan Tangkap Anggota DPR Saat OTT Kasus Korupsi Pupuk
Selain tujuh orang yang telah ditangkap, KPK juga membenarkan penangkapan terhadap anggota DPR RI dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Jakarta, Kamis (28/3/2019) dini hari.