Indeks Ojk

Komisaris Utama PT Bosowa Erwin Aksa diperiksa penyidik sebagai saksi pada Senin (22/3/2021) dan dicecar 70 pertanyaan.

Erick klaim telah dapat persetujuan OJK, BI, LPS, KSSK, dan Komite Privatisasi yang dipimpin Menko Perekonomian untuk pembentukan holding ultra mikro.

Sadikin Aksa jadi tersangka atas perbuatan yang diduga dengan sengaja tidak melaksanakan perintah tertulis dari OJK terkait penyelamatan Bank Bukopin.

Kominfo sudah melayangkan permintaan blokir Snack Video ke Playstore Google sejak 2 Maret 2021.

Kenapa Snack Video tidak bisa dibuka dan alasan pemblokiran oleh OJK.

Tanpa literasi finansial, masyarakat bisa dirugikan oleh kemudahan akses jasa keuangan, terjebak utang, atau ditipu.

OJK mengkhawatirkan sektor riil tumbuh dengan skala yang rendah apabila pandemi COVID-19 berkepanjangan.

OJK mengklaim pengelompokan baru ini semata-mata untuk memudahkan pengawasan dan pencatatan.

OJK mencatat terdapat 200 debitur besar telah menurunkan jumlah pinjaman mereka sebanyak Rp61,94 triliun hingga akhir 2020.

OJK-BI memperkirakan kredit tumbuh pesat tahun ini. Bagi sebagian pihak itu tak realistis.

Bosowa terus memperjuangkan kendalinya atas Bank Bukopin. OJK dan KB Kookmin Bank tak mau menyerah begitu saja.

OJK dan Bank Bukopin akan banding usai PTUN mengabulkan permohonan PT Bosowoa Corporindo.

OJK mengimbau masyarakat menggunakan jasa fintech lending yang sudah terdaftar ada berizin di lembaga pengawas tersebut.

Jokowi minta pengawasan OJK tak boleh mandul, harus mengeluarkan taringnya, dan menjaga kredibilitas serta integritas.

OJK menyatakan rasio kredit bermasalah atau NPL gross selama 2020 mencapai 3,06%. 

OJK catat pertumbuhan kredit perbankan 2020 mengalami kontraksi 2,41% year on year, lebih buruk dari 2019 yang mencapai 6,08 persen.

OJK pastikan jasa keuangan seperti perbankan, pasar modal, dan industri keuangan non-bank di Jawa dan Bali tetap beroperasi.

Masyarakat yang berusia kurang dari 30 tahun atau generasi milenial mendominasi jumlah investor retail selama tahun 2020.

OJK mencatat pasar modal Indonesia masih mencatatkan net sell saham senilai Rp47,88 triliun di pengujung perdagangan 2020.

OJK memperkirakan pertumbuhan kredit perbankan pada 2021 akan berada di kisaran 6-7 persen.