Menuju konten utama

Prabowo akan Hadir di Ijtima Ulama III Tanpa Sandiaga Uno

Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto diagendakan akan menghadiri acara Ijtima Ulama III yang berlangsung di Hotel Lor In, Sentul, Bogor pada hari ini.

Prabowo akan Hadir di Ijtima Ulama III Tanpa Sandiaga Uno
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menggunakan hak pilihnya di TPS 041, Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (17/4/2019). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.

tirto.id - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto berencana untuk menghadiri acara Ijtima Ulama III di Hotel Lor In, Sentul, Bogor, hari ini.

Hal tersebut diketahui melalui revisi agenda dari Direktorat Komunikasi dan Media Center Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga.

Prabowo dijadwalkan, "menghadiri acara ijtima ulama 3 di Hotel Lor In, Sentul, Bogor," demikian tertulis dalam agendanya pada Rabu (1/5/2019).

Prabowo dijadwalkan hadir pukul 15.30 WIB. Di sisi lain, Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno, tidak menghadiri acara tersebut. Sandiaga malah dijadwalkan untuk menghadiri rangkaian acara di Padang, Sumatera Barat.

Ijtima Ulama III digelar di Hotel Lor In, Sentul, Bogor, Jawa Barat pada Rabu (1/5/2019). Acara tersebut dihadiri oleh sekitar 1.500 ulama dan tokoh. Tujuan dari pelaksanaan acara tersebut adalah membahas mengenai kecurangan dalam Pemilu 2019.

Penanggung jawab Ijtima Ulama III, Yusuf Martak mengungkapkan alasan panitia menggelar acara itu pada tanggal 1 Mei 2019 yang bertepatan pada hari buruh.

Yusuf mengaku, sebenarnya sempat mengusulkan Ijtima Ulama III pada 2 Mei 2019.

"Saya justru pilihnya tanggal 2. Enggak suka tanggal 1 [Mei]. Tempatnya yang enggak ada," kata dia di daerah Tebet, Jakarta, Senin (29/4/2019).

Karena digelar pada 1 Mei mendatang, acara Ijtima Ulama III digelar bersamaan dengan Hari Buruh atau May Day 2019.

Sejumlah organisasi buruh akan menggelar aksi di sejumlah tempat, termasuk Jakarta dan sekitarnya, dalam rangka memperingati May Day. Yusuf mengaku, panitia sudah mencari cara agar acara tidak digelar pada 1 Mei 2019.

Menurut Yusuf, Ijtima Ulama sebatas untuk menjelaskan kecurangan yang selama ini beredar di publik.

Pihaknya juga akan menjelaskan isu simpang siur dan temuan kecurangan se-Indonesia, serta akan memaparkan kepada habaib, ulama dan mendengarkan langsung dari tokoh nasional serta petinggi BPN Prabowo-Sandaiga.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Fadiyah Alaidrus

tirto.id - Politik
Reporter: Fadiyah Alaidrus
Penulis: Fadiyah Alaidrus
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno